Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plus Minus Mobil Ceper

Kompas.com - 27/09/2024, 20:02 WIB
Erwin Setiawan,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Setiap pabrikan mobil memiliki spesifikasi tersendiri dalam membuat produk yang bisa diandalkan konsumen.

Salah satu yang kerap diperhatikan adalah ground clearance, atau jarak permukaan jalan dengan bodi terendah mobil.

Bodi mobil ceper banyak disukai anak-anak muda karena kebutuhan penampilan. Selain dimodifikasi, beberapa pabrikan sudah mendesain mobil dengan ground clearance rendah.

Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta mengatakan, ground clearance pada mobil perlu diperhatikan setiap konsumen yang ingin membeli mobil.

Baca juga: Ground Clearance Mitsubishi XForce Lebih Tinggi dari Pajero Sport


Ground clearance perlu disesuaikan dengan medan jalan yang bakal sering dilalui, pasalnya beberapa mobil didesain dengan bodi rendah dengan alasan tertentu,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Kamis (26/9/2024).

Hardi mengatakan, mobil dengan ground clearance rendah lebih rawan tersangkut ketika lewat jalan tidak rata, seperti adanya polisi tidur, lubang di jalan, dan tanjakan atau turunan ekstrem.

“Meski permukaan jalan rata, pengendara mobil dengan ground clearance rendah wajib pelan-pelan saat hendak menanjak atau turun, karena bagian depan rawan terbentur, apalagi jarak bodi depan dengan roda cukup jauh seperti sedan,” ucap Hardi 

Baca juga: Deretan Modifikasi Kijang Kapsul, Tampil Ceper dan Punya Sunroof

Modifikasi Kijang KapsulKompas.com/Nanda Modifikasi Kijang Kapsul

Hardi mengatakan, bagian bumper mobil berpotensi menyentuh permukaan jalan yang menanjak sebelum roda menyentuh tanjakan. Akibatnya, bumper depan rawan rusak.

“Meski demikian, mobil dengan ground clearance rendah cenderung memiliki suspensi lebih nyaman, ini berkaitan dengan aerodinamika dan bobot kendaraan,” ucap Hardi.

Menurut Hardi, mobil ceper lebih stabil karena udara dari depan tidak banyak yang lari ke kolong mobil tapi langsung ke atas saat kecepatan tinggi. Sehingga, mobil lebih terhindar dari risiko limbung.

Baca juga: Alasan Jangan Pernah Potong Per Mobil Biar Tampil Ceper

Honda Civic RS di Jepang dibekali transmisi manualDoc Carscoops Honda Civic RS di Jepang dibekali transmisi manual

“Selain itu, ketinggian bodi mobil secara keseluruhan juga berpengaruh, semakin tinggi seperti bus, maka peluang limbung semakin besar karena pengaruh gravitasi bumi dan gaya sentrifugal saat bermanuver,” ucap Hardi.

Sehingga, mobil ceper seperti sedan cenderung lebih stabil suspensinya daripada MPV atau SUV. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau