JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Moh Faozal menyatakan pihaknya akan membatasi operasional kendaraan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika pada 27-29 September 2024.
Langkah tersebut sebagai upaya Dishub setempat untuk mengamankan seraya melancarkan arus lalu lintas karena akan dilaksanakan MotoGP Mandalika 2024 di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, NTB.
Usaha ini lantas diperkuat dengan penerbitan Surat Edaran (SE) Nomor 500.II/1159/DISHUB/II tentang Pembatasan Operasional Kendaraan pada masa perhelatan MotoGP 2024 dimulai dari tanggal 27 sampai 29 September 2024.
Baca juga: Kepincut BYD M6, Segini Biaya Pajak Tahunannya
"Pembatasan ini dalam rangka perhelatan MotoGP Mandalika, diperlukan pengaturan lalu lintas dan angkutan jalan agar berjalan dengan aman, lancar, dan tertib," kata Faozal dalam keterangannya dikutip Kamis (26/9/2024).
Ada sejumlah poin penting yang diatur dalam menjaga MotoGP Mandalika berjalan dengan aman, lancar dan tertib.
Beberapa di antaranya melakukan pembatasan penggunaan jalan raya menuju KEK Mandalika, kecuali untuk kendaraan penonton memiliki tiket dan atau stiker resmi yang dikeluarkan pihak panitia.
Untuk pekerja atau karyawan yang bekerja di KEK Mandalika harus dengan menunjukkan ID Card.
Baca juga: Kargo Logistik MotoGP 2024 Sudah Lengkap Tiba di Mandalika
Masyarakat yang domisili di KEK Mandalika yang dibuktikan identitas diri berupa KTP, SIM atau identitas lain yang masih berlaku, dan kendaraan pemadam kebakaran serta ambulans yang diberikan masuk.
Sementara bagi angkutan barang dan logistik yang melalui ruas jalan KEK hanya diizinkan beroperasi pukul 22.00 sampai dengan 05.00 Wita.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.