MISANO, KOMPAS.com - Dua pebalap Yamaha yaitu Fabio Quartararo dan Alex Rins ikut mencoba motor baru di tes tertutup di Sirkuit Misano, Italia selama dua hari pada 20-21 Agustus 2024.
Quartararo yang mencoba pengembangan motor baru tak kuasa menurutupi kekecewaannya. Quartararo bahkan mengomentari motor Yamaha YZR-M1 di akun media sosialnya.
Baca juga: Kata Citroen Soal Komponen Lokal yang Bakal Digunakan pada E-C3
Lewat akun Instagram, Quartararo mengatakan motor tidak punya daya cengkram. Namun pebalap asal Perancis itu menyampaikannya dengan nada yang jenaka.
View this post on Instagram
“Hari-hari yang sibuk mencoba memahami dan meningkatkan (kemampuan) motor. Jika ada yang punya daya cengkram untuk dijual, beri tahu saya,” tulis Quartararo dikutip dari akunnya, Minggu (25/8/2024).
Sementara itu, rekan setimnya Alex Rins memilih untuk lebih optimis. Pebalap asal Spanyol itu menyoroti semangat tim dan upaya tanpa henti dari semua orang untuk membalikkan keadaan di Yamaha.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang di tim karena telah mengerahkan seluruh kekuatan mereka untuk proyek ini," kata Rins di akun resminya.
Baca juga: Harga Helm Arai Semakin Mahal, tapi Konsumen Masih Bisa Terima
"Semua orang bekerja dengan sangat fokus dan ada suasana yang positif. Senang sekali bisa bekerja dengan tim ini dan saya yakin kami akan mencapai tujuan kami,” ujar Rins.
Dengan melakukan tes di Misano, Yamaha sebetulnya menyadari sedang berada di bawah tekanan untuk menemukan solusi dan keluar dari kebuntuan.
Beruntung berkat konsesi musim ini Yamaha boleh melakukan banyak tes. Raksasa Jepang itu akan kembali melakukan tes resmi usai MotoGP San Marino pada awal September 2024.
Baca juga: Video Bos Ducati Ngamuk ke Mekanik Aprilia, Ini Alasannya
Seperti diketahui Yamaha dan para pebalapnya sedang kesulitan di MotoGP. Meski kondisis Yamaha mungkin tidak separah Honda, tetapi tetap tidak ada yang bisa dibanggakan.
Kembalinya Andrea Dovizioso sebagai pebalap penguji untuk sementara waktu merupakan langkah awal untuk bangkit, tetapi itu tidak cukup untuk menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi oleh tim.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.