Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Sering Terjebak Macet Ternyata Lebih Cepat Rusak

Kompas.com - 10/08/2024, 08:02 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi lalu lintas yang padat dan sering kali macet sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, terutama di kota besar. Meski terlihat sepele, kebiasaan terjebak macet ini ternyata dapat menyebabkan berbagai kerusakan pada mobil, yang jika dibiarkan terus-menerus, bisa berdampak pada performa mobil secara keseluruhan.

Salah satu komponen yang paling sering mengalami kerusakan akibat macet adalah sistem pendingin mesin.

Sodikin, pengelola bengkel mobil Sejahtera di Palmerah Jakarta Barat, mengatakan, bahwa mobil yang sering berhenti dan berjalan dalam kondisi macet akan membuat mesin bekerja lebih keras, karena sistem pendingin tidak bisa bekerja dengan optimal.

Baca juga: PO Taraline Rilis Medium Bus Mewah untuk Pariwisata

Panas yang dihasilkan mesin tidak dapat didistribusikan dengan baik, sehingga suhu mesin bisa meningkat drastis. Selain itu, beban pada transmisi, terutama untuk mobil bertransmisi otomatis, juga meningkat saat mobil sering berhenti dan berjalan dalam waktu singkat.

"Macet memang musuh besar bagi mobil. Mesin yang terus-menerus dalam kondisi hidup tapi tidak bergerak, dapat menyebabkan panas berlebih, terutama pada komponen seperti radiator dan transmisi otomatis," kata Sodikin kepada Kompas.com, Jumat (9/8/20204).

Radiator, komponen dalam sistem pendingin mobil.Auto2000 Radiator, komponen dalam sistem pendingin mobil.

"Kalau sudah panas, cairan pendingin akan lebih cepat menguap dan ini yang sering membuat radiator jadi cepat rusak," tambahnya.

Selain itu, Sodikin juga menjelaskan bahwa kampas rem dan cakram rem juga menjadi korban dari seringnya mobil terjebak macet. Setiap kali berhenti, pengemudi cenderung menekan rem lebih lama, dan hal ini dapat mempercepat keausan kampas rem. Kondisi ini tidak hanya membuat kampas rem cepat habis, tapi juga bisa merusak cakram rem jika dibiarkan terus-menerus.

Baca juga: Pilihan Skutik di Bawah Rp 30 Juta dengan Bagasi Besar

"Rawat mobil Anda rutin. Lakukan pengecekan radiator, kampas rem, dan sistem transmisi setiap kali servis berkala. Jangan sampai terlambat karena perbaikan yang tertunda bisa menambah biaya yang lebih besar di kemudian hari," ujarnya.

Perawatan yang tepat dan berkala selain akan memperpanjang umur mobil, juga akan menjaga keamanan dan kenyamanan saat berkendara di jalan raya yang sering kali tidak bersahabat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau