Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekian Waktu untuk Buat 1 Mobil Listrik Kona Electric di Pabrik

Kompas.com - 17/07/2024, 10:22 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - All New Hyundai Kona Electric mulai diproduksi di pabrik Hyundai Cikarang, Jawa Barat. Kona EV generasi kedua ini menjadi mobil pertama Hyundai yang diproduksi dan memakai baterai lokal.

Produksi Kona Electric di pabrik Hyundai Cikarang tidak dipisahkan dengan model lain. Jalur produksinya berbagi dengan produksi Creta, Santa Fe, Stargazer, dan Ioniq 5.

Baca juga: Komunitas Daihatsu Gran Max dan Luxio Gelar Jambore ke-8

Ichsan Nurfajar, Head of Department Assembly, PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, mengatakan, waktu untuk membuat satu unit Kona Electric dari awal sampai akhir berkisar 1.500 menit.

PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) memulai produksi mobil listrik All New Kona Electric di pabrik Cikarang, Kabupetan Bekasi, Jawa Barat. KOMPAS.com/Gilang PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) memulai produksi mobil listrik All New Kona Electric di pabrik Cikarang, Kabupetan Bekasi, Jawa Barat.

“Total stage di kami yaitu assemble 200 station, kalau dari belakang dari pengelasan press shop mungkin 500 stasiun. Setiap station itu harusnya sekitar tiga menit,” ujar Ichsan di Cikarang, Selasa (16/7/2024).

Berkaca pada hitung-hitungan Ichsan, artinya secara kasar perlu waktu 25 jam untuk membuat satu unit Kona Electric. Angka itu didapat dari 500 station x 3 menit = 1.500 menit, kemudian dibagi 60 menit.

Untuk dipahami, waktu 25 jam ialah estimasi untuk membuat satu mobil Kona Electric dan bukan kapasitas pabrik.

PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) memulai produksi mobil listrik All New Kona Electric di pabrik Cikarang, Kabupetan Bekasi, Jawa Barat. 
KOMPAS.com/Gilang PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) memulai produksi mobil listrik All New Kona Electric di pabrik Cikarang, Kabupetan Bekasi, Jawa Barat.

Baca juga: Jelang GIIAS 2024, Chery iCAR 03 Siap Dipamerkan

Meski komponen mobil listrik relatif lebih sedikit ketimbang mobil berbahan bakar minyak (BBM), Ichsan mengatakan, waktu produksi mobil listrik tetap sama seperti mobil konvensional.

Alasannya, setiap mobil tetap melewati jalur produksi yang sama, di mana dalam tahapannya mobil bisa melewati total 500 stasiun pengerjaan.

“Sama, karena kita melewati proses yang sama, titik-titiknya sama. Cuma bedanya kalau yang ICE kita pasang mesin, kalau kendaraan listrik kita pasang baterai dan motor,” ujar Ichsan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau