Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Hujan dan Kondisi Jalan Licin, Bikers Jangan Asal Ngerem

Kompas.com - 05/07/2024, 11:12 WIB
Selma Aulia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan ini, Jakarta dan sekitarnya mulai dilanda hujan deras disertai angin kencang.

Kondisi ini tentu membuat jalanan menjadi licin, sehingga pengguna jalan terutama pengendara sepeda motor harus lebih berhati-hati saat melakukan pengereman.

Agus Sani, Head of Safety Riding AHM Wahana mengatakan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan pengendara motor saat berkendara di musim hujan, salah satunya teknik pengereman.

Penggunaan rem tidak boleh asal tarik, karena jika terlalu kuat mengerem maka roda bisa tergelincir.

Baca juga: Harga Tiket Bus Baru PO Gunung Harta, Ada Dua Kelas dalam Satu Kabin

Ilustrasi berkendara saat hujanfederaloil.co.id Ilustrasi berkendara saat hujan

“Gunakan rem depan dan belakang secara bersamaan apabila ingin melakukan pengereman, kekuatan rem depan harus dikurangi untuk mencegah roda depan slip atau tergelincir,” kata Agus kepada Kompas.com, Kamis (4/7/2024).

Jika rem depan terlalu kuat, maka titik beban akan pindah ke depan dan berisiko selip. Kalau roda depan selip, keseimbangan motor akan mudah hilang dan akhirnya jatuh.

“Kalau pakai rem depan, masih ada daya dorong dari arah belakang yang membuat pengendara tergelincir. Sebaliknya kalau pakai rem belakang, daya dorongnya akan langsung ditahan. Masih ada kemungkinan sliding, tapi kontrolnya pasti lebih baik,” ucapnya.

Baca juga: Mulai Sering Hujan, Ini Jas Hujan yang Aman untuk Pengendara Motor


Agus juga mengatakan, pengendara sepeda motor harus menjaga jarak aman dengan kendaraan di depannya, hal ini untuk menghindari pengereman mendadak.

Selain itu, Agus mengatakan, kecepatan maksimal ketika berkendara di tengah hujan adalah 40 kpj saja. Jika lebih bisa berbahaya dan potensi risiko bagi pengendara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com