Jorge Martin Kecewa Ducati Lebih Pilih Marquez

JAKARTA, KOMPAS.com - Jorge Martin resmi membalap untuk Aprilia pada musim 2025. Ini merupakan langkah berani bagi pebalap berusia 27 tahun itu untuk beralih dari motor terbaik di grid ke Aprilia RS-GP.

Seperti diketahui, Martin sebelumnya mengincar tim pabrikan Ducati. Pebalap asal Spanyol itu sempat optimis masuk tim pabrikan, sebab dirinya mampu membuktikan dirinya bisa tampil agresif dan konsisten pada beberapa seri.

Namun, pada akhirnya Ducati memilih Marc Marquez untuk membalap di tim pabrikan Ducati bersama Francesco Bagnaia. Salah satu alasannya karena Ducati akan mempertimbangkan 'sejarah' para pebalap ketika membuat keputusan tim pabrikan.

Baca juga: Nmax Turbo Punya Sensor Elektronik Tambahan, Aman Lewati Banjir?

Martin turut mengungkapkan kekecewaan ketika Ducati memilih Marquez sebagai pebalap tim pabrikan.

AFP/JORGE GUERRERO Jorge Martin dan Marc Marquez bersaing selama Sprint Race MotoGP Spanyol 2024 di Sirkuit Jerez, Sabtu (27/4/2024). Artikel ini berisi jadwal MotoGP Spanyol 2024. (Photo by JORGE GUERRERO / AFP)

“Terkadang hidup tidak berjalan sesuai keinginan Anda. Setelah empat tahun saya tahu bahwa saya bukanlah pilihan terbaik untuk Ducati lagi, tapi Marc,” ucap Martin, dikutip dari Speedweek, Jumat (28/6/2024).

“Saya melakukan semua yang saya bisa. Pada Minggu malam saya berbicara dengan Ducati dan menginginkan keputusan. Tapi kemudian ada orang lain yang datang. Saya akan tetap profesional sebagai pebalap Ducati dan mengakhiri tahun dengan cara terbaik,” lanjutnya.

Baca juga: BMW Motorrad Tidak Bikin Motor Listrik Lagi

Kendati demikian, Martin mengaku akan fokus menghadapi GP Belanda yang akan digelar akhir pekan ini. Ia menegaskan tetap memandang pabrikan asal Bologna itu sebagai rumahnya dan akan menunjukkan komitmen 100 persen hingga akhir musim.

“Segalanya akan menjadi lebih baik di Assen. Saya sekarang fokus dan memiliki pikiran yang jernih,” kata Martin.