JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Periklindo Moeldoko mengatakan, ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) sudah bisa menjadi penghubung industri.
Pasalnya, gelaran yang sudah masuk usia tiga tahun ini, berhasil mengumpulkan seluruh industri kendaraan listrik (electric vehicle/EV) bersama perusahaan pendukung dan BUMN.
Baca juga: Bahas Kabin Mobil Listrik BMW iX1, Minimalis Tapi Canggih
Maka tak heran acara tahunan ini dapat berkemban pesat. Terbukti dari bertambahnya luas arena PEVS 2024 yang berlangsung pada 30 April - 5 Mei 2024.
"Periklindo menjadi penghubung, jembatan antara produsen EV dan pemerintah selaku pembuat peraturan," ucap Moeldoko dalam seremoni pembukaan PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (30/4/2024).
"Saat ini Periklindo makin kuat, anggota semakin banyak dan berkontribusi terhadap perkembangan EV. Jadi kita bisa bangun ekosistem lebih mudah, saling melengkapi dan berkumpul di PEVS," lanjut dia.
Contoh hadirnya PT PLN (Persero) sebagai BUMN penyedia listik untuk mendukung ekosistem EV nasional.
Selain itu, ada juga BlueBird Group yang siap mengakselerasi penggunaan mobil listrik berbasis baterai sebagai taksi listrik.
Baca juga: Siap-siap, Mobil Listrik Jaecoo J6 Bakal Dijual di Indonesia
Kemudian, ada juga produsen pendukung lain yaitu Astra Otoparts, PT Dubbs Energi Teknologi, Exicom, EVI, Gotion High-Tech, Hardy Motor, Hex Up, Naxeon, Powerindo, Power Electronics, SSKTama, Starvo, TL Power, Bluebird, serta Wallbox.
"Jadi menurut saya PEVS kali ini betul-betul besar dan akan kita evaluasi supaya 2025 lebih besar lagi," kata Moeldoko.
PEVS 2024 sendiri diikuti 116 merek yang terdiri dari produsen mobil, sepeda motor, dan industri pendukung kendaraan listrik.
Baca juga: Meluncur Siang ini di PEVS 2024, Blue Bird Pakai BYD All New e6
Untuk merek roda empat ada BYD, Chery, Seres, Mobil Anak Bangsa (MAB), Neta, MG, Wuling, BMW, sampai Prestige Image Motorcars.
Sedangkan untuk merek sepeda motor, ada Kymco, iONEX, Rakata, Selis,, VMOVE, Gesits, Volta, Greentech, Keeway, Astra Honda Motor (AHM) hingga ZPT.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.