Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lampu Indikator Rem Mobil Menyala, Cek Ini

Kompas.com - 14/04/2024, 17:22 WIB
Erwin Setiawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

SLEMAN, KOMPAS.com - Mobil dilengkapi lampu indikator di bagian multi information display (MID) sebagai informasi kepada pengemudi terkait kondisi mobil pada masing-masing sistem.

Salah satu indikator yang kerap menyala adalah lampu indikator rem yakni simbol lingkaran berwarna merah dengan tanda seru di tengahnya. Bila lampu indikator rem ini menyala artinya mobil sebaiknya tidak dilajukan.

Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta mengatakan lampu indikator tersebut mewakili dua kondisi rem yakni terkait rem parkir dan volume minyak rem.

Baca juga: Kejadian Lagi, Ada Mobil Parkir di Depan Jalur Penyelamat Rem Blong

Ilustrasi reservoir minyak rem mobilGridoto/Ryan Ilustrasi reservoir minyak rem mobil

“Ketika mobil sedang dalam kondisi parkir, lalu mesin dihidupkan maka pengemudi akan melihat lampu indikator rem ini masih menyala, begitu rem tangan dibebaskan maka lampu akan mati,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Minggu (14/4/2024).

Hardi mengatakan ketika lampu indikator tersebut masih menyala artinya mobil belum boleh dilajukan. Begitu tuas rem tangan dibebaskan maka lampu mati yang mengartikan roda sudah tidak terkunci.

“Pada kondisi tertentu, lampu indikator ini tetap hidup meski rem tangan sudah terbebas karena selain sebagai pengaman rem parkir, lampu ini berperan mengontrol volume minyak rem,” ucap Hardi.

Baca juga: Jurus Atasi Rem Blong pada Mobil yang Pakai Sistem Rem Parkir Elektronik

Rem parkir model tarikan milik Datsun Go+Tangkapan layar Rem parkir model tarikan milik Datsun Go+

Lampu indikator rem menyala menandakan volume minyak rem di reservoir berkurang, sehingga perlu dilakukan pemeriksaan menyeluruh apa yang menyebabkan berkurang, apakah ada tetesan atau kebocoran pada sistem remnya atau tidak, menurut Hardi.

“Lampu indikator ini bisa saja menyala secara tiba-tiba saat mobil dioperasikan, bila kampas rem makin tipis karena pemakaian maka level minyak rem akan turun, begitu juga bila ada kebocoran,” ucap Hardi.

Dalam kondisi darurat, minyak rem bisa ditambah dengan jenis yang sama dengan ketentuan di tutup tangki. Selanjutnya mobil bisa dibawa ke bengkel untuk dilakukan pemeriksaan kebocoran minyak rem.

Baca juga: Awas, Menerjang Genangan Air Bisa Bikin Rem Mobil Jadi Macet


“Bila ada kebocoran minyak rem, biasanya diikuti dengan adanya penurunan performa rem ketika pedal diinjak, dia menjadi lebih dalam daripada biasanya, selain itu rem menjadi kurang pakem,” ucap Hardi.

Jadi, ketika mobil dioperasikan tiba-tiba lampu indikator ini menyala pengemudi bisa memastikan rem tangan atau rem parkir sudah terbebas secara penuh. Jika masih saja menyala, maka perlu memeriksa volume minyak remnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com