Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Sebut Konsumen Indonesia Doyan Mobil Desain Nyentrik dan Sporty

Kompas.com - 16/02/2024, 13:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Astra Motor (TAM) mengaku telah melakukan riset secara rutin untuk mengevaluasi minat masyarakat Indonesia terhadap mobil. Baik itu dari segi harga, performa, fasilitas penunjang, hingga desain.

Berdasarkan kumpulan data tersebut, ditemukan ada beberapa fakta unik dan cukup menarik. Masyarakat Indonesia ternyata sangat mempertimbangkan tampilan dan desain mobil yang hendak dibeli.

Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT TAM menjelaskan, tendensi semacam ini ternyata dimiliki oleh mayoritas konsumen Indonesia.

“Memang kebanyakan konsumen kita itu design oriented (menitikberatkan desain), baik itu tampilan, trim, body kit, itu yang utama,” ucapnya saat berbincang dengan Kompas.com di JIEXPO Kemayoran, Kamis (15/2/2024).

Baca juga: Hyundai Optimistis Pasar Otomotif Berkembang Usai Pilpres

All New Toyota GR 86 dipamerkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 di ICE BSD, Tangerang, Jumat (12/8/2022). Mobil ini digunakan Gazoo Racing turun di ajang World Rally Championship (WRC).KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO All New Toyota GR 86 dipamerkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 di ICE BSD, Tangerang, Jumat (12/8/2022). Mobil ini digunakan Gazoo Racing turun di ajang World Rally Championship (WRC).

Dia menambahkan, riset tersebut nampaknya cukup akurat jika digabungkan data-data lainnya, contohnya dari jumlah penjualan model trim sporty.

Anton menjelaskan, trim Gazoo Racing (GR) yang ada di varian tertinggi semua model Toyota sangat populer. Total penjualannya bahkan mencangkup 80 persen dari keseluruhan konsumen.

Sebagai analogi, jika diibaratkan ada 1.000 orang membeli mobil Toyota, berarti sekitar 800 orang memilih varian tertinggi dengan trim GR.

“Total penjualan model dengan Trim GR itu jauh lebih tinggi dibandingkan trim atau varian standar ya. Bedanya jauh, sampai 80 persen,” kata Anton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau