Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marak Kasus Pencurian Baterai Motor Listrik, Ojol Sering Jadi Korban

Kompas.com - 30/01/2024, 12:31 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus pencurian baterai motor listrik kian marak terjadi di Indonesia. Modus kejahatan macam ini khususnya cukup sering dialami oleh pengendara ojek online (ojol).

Berdasarkan keterangan dari beberapa pengendara ojol dan pemerhati motor listrik, modus macam ini mulai ramai sejak pertengahan 2023, namun sayangnya masih kurang terekspos.

Akhmad Joko Prayitno, pengendara ojol sekaligus ketua komunitas Ojol Listrik menjelaskan, sudah banyak rekan-rekan sejawatnya yang menjadi korban.

“Enggak cuma driver ojol, tapi juga kurir online. Bisa dibilang kasusnya ini sudah lumayan mengkhawatirkan, soalnya makin sering,” ucapnya kepada Kompas.com di Jakarta, Minggu (28/1/2024).

Baca juga: Ingat, Mobil yang Pakai Pelat Nomor Khusus Tidak Kebal Hukum

Seorang driver ojek online mengganti baterai motor listrik di salah satu SPKLU di SPBU MT HaryonoKompas.com/Daafa Alhaqqy Seorang driver ojek online mengganti baterai motor listrik di salah satu SPKLU di SPBU MT Haryono

Joko menambahkan, kasus pencurian baterai umumnya dialami oleh motor-motor listrik generasi pertama yang diluncurkan di Indonesia.

“Motor-motor listrik yang pertama kali keluar itu paling sering (jadi korban). Soalnya hampir enggak ada pengaman, gampang dibobol,” ucap dia.

Hendro Sutono, pegiat motor listrik dan juru bicara Komunitas Sepeda Motor Listrik (Kosmik) mengatakan, proses pembobolan dan pencurian tersebut juga berlangsung cepat, hanya membutuhkan waktu kurang dari satu menit.

Baca juga: Pilihan Aksesori Mobil Listrik Wuling Air ev

Peragaan aksi pencurian baterai motor listrik, bagian jok dibuka dari bawahKompas.com/Daafa Alhaqqy Peragaan aksi pencurian baterai motor listrik, bagian jok dibuka dari bawah

“Bobolnya bisa lewat depan atau bawah, tergantung posisi baterainya. Kalau baterainya ada di dalam jok, bobolnya lewat bawah, kuncinya dicungkil pakai tangan,” kata dia.

Hendro dan beberapa pegiat motor listrik mengaku rutin melakukan investigasi internal untuk mencari sindikat pencuri motor listrik, dengan harapan agar modus kejahatan ini bisa dikurangi.

Supaya tidak celaka, masyarakat pengguna motor listrik dianjurkan selalu berhati-hati, khususnya saat parkir di tempat umum. Jika memungkinkan, sebaiknya kompartemen baterai diberi pengaman tambahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau