Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada, Tas Kecil Jadi Incaran Pencuri di Bus AKAP

Kompas.com - 29/12/2023, 19:01 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Kejadian kehilangan benda berharga di bus antar kota antar provinsi (AKAP) sering terjadi belakangan ini. Uniknya, pola pencuriannya hampir mirip, yakni pelaku mengincar tas kecil yang berada di dekat korban.

Rupanya kebiasaan penumpang cukup mudah dibaca oleh pelaku pencurian. Kebanyakan penumpang akan memisahkan benda-benda berharga mereka dengan bagasi utama lalu dimasukkan ke dalam tas kecil.

Founder & Lead Instructor Jakarta Defensive Driving Consulting (JDCC) Jusri Pulubuhu mengatakan tas kecil yang berada pada jangkauan penumpang justru menjadi incaran pencuri.

Baca juga: Perkuat Keamanan, Semua Bus PO Rosalia Indah Bakal Pasang CCTV

Suasana Terminal Bus AKAP Lebak BulusKOMPAS.com/ JANLIKA PUTRI Suasana Terminal Bus AKAP Lebak Bulus

 

“Umumnya benda-benda berharga akan dibawa oleh penumpang tidak jauh dari jangkauan, seperti ponsel, dompet, laptop atau tablet dan sejenisnya, mereka dimasukan dalam tas ukuran 30 liter, backpack dan sejenisnya, tidak menjadi satu dalam bagasi,” ucap Jusri kepada Kompas.com Jumat (29/12/2023).

Jusri mengatakan tas kecil ini bakal menjadi benda yang menarik perhatian bagi para pelaku pencurian. Maka dari itu sebaiknya dihindari atau selalu diawasi jika memang terpaksa.

“Sebenarnya benda berharga seperti laptop atau sejenisnya perlu disamarkan keberadaanya bukan malah dispesifikkan dalam satu tempat, itu akan mempermudah maling menjalankan aksinya,” ucap Jusri.

Baca juga: PO Rosalia Indah Gandeng Kepolisian untuk Investigasi Kasus Pencurian di Bus

Ribuan pemudik mulai berdatangan di Terminal MangkangKOMPAS.COM/istimewa Ribuan pemudik mulai berdatangan di Terminal Mangkang

Melihat tingkat keamanan pada transportasi umum, memang sebaiknya barang berharga tidak dibawa dalam perjalanan seperti ini menurut Jusri.

“Apalagi sampai menampakkan atau digunakan saat berada di dalam kabin bus AKAP, tentu itu akan lebih meyakinkan pencuri untuk mengambilnya saat korban dalam situasi lengah,” ucap Jusri.

Jadi, sikap waspada terhadap benda-benda bawaan selama dalam transportasi umum, khususnya bus AKAP sebaiknya tetap dilakukan biarpun bus tampak aman dan menjanjikan karena menurut Jusri potensi tindak kriminal selalu ada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Transjakarta Perpanjang Layanan 4 Rute Bus ke Terminal Saat Nataru

Transjakarta Perpanjang Layanan 4 Rute Bus ke Terminal Saat Nataru

Niaga
Bus Baru PO Garuda Mas, Pakai Bodi Laksana Legacy SR3 Neo XHD Prime

Bus Baru PO Garuda Mas, Pakai Bodi Laksana Legacy SR3 Neo XHD Prime

Niaga
Rekayasa Lalu Lintas Operasi Lilin Candi 2024 Polda Jawa Tengah

Rekayasa Lalu Lintas Operasi Lilin Candi 2024 Polda Jawa Tengah

News
Daftar 10 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD M6 Disalip Honda WR-V

Daftar 10 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD M6 Disalip Honda WR-V

Feature
Video Viral, Iseng Pasang Tangga di Tengah Jalan Bikin Celaka Pengendara Lain

Video Viral, Iseng Pasang Tangga di Tengah Jalan Bikin Celaka Pengendara Lain

Feature
Berbagi Pengalaman Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU Tol Transjawa

Berbagi Pengalaman Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU Tol Transjawa

Feature
Ini 5 Aplikasi untuk Cek Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Tol

Ini 5 Aplikasi untuk Cek Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Tol

Tips N Trik
Polda Jateng Gelar Operasi Lilin Candi 2024 Mulai Hari Ini, Minggu 22 Desember

Polda Jateng Gelar Operasi Lilin Candi 2024 Mulai Hari Ini, Minggu 22 Desember

News
Joki Jalur Alternatif di Puncak yang Peras Rp 850.000 Ditangkap Polisi

Joki Jalur Alternatif di Puncak yang Peras Rp 850.000 Ditangkap Polisi

News
Sosok Polantas Viral, Pilih Jadi Pemulung daripada Terima Suap

Sosok Polantas Viral, Pilih Jadi Pemulung daripada Terima Suap

Feature
Video Mobil Lewat Jalur Alternatif Puncak, Diperas Joki Rp 850.000

Video Mobil Lewat Jalur Alternatif Puncak, Diperas Joki Rp 850.000

Feature
Catat Jadwal Contraflow di Tol Jagorawi Hari Ini

Catat Jadwal Contraflow di Tol Jagorawi Hari Ini

Tips N Trik
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024

News
[POPULER OTOMOTIF]  Langkah yang Perlu Diambil Saat Mobil Mengalami Overheat | Bicara Kemungkinan Mitsubishi DST Meluncur di Indonesia

[POPULER OTOMOTIF] Langkah yang Perlu Diambil Saat Mobil Mengalami Overheat | Bicara Kemungkinan Mitsubishi DST Meluncur di Indonesia

News
Apakah CVT Cocok untuk Pengemudi dengan Gaya Agresif?

Apakah CVT Cocok untuk Pengemudi dengan Gaya Agresif?

Teknologi
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau