Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paham Sesat Pakai Oli Mesin Menggantikan Pelumas Transmisi

Kompas.com - 18/11/2023, 11:22 WIB
Erwin Setiawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Beredar pandangan di kalangan masyarakat bahwa pelumas untuk mesin dan transmisi bisa saling menggantikan. Oli mesin bisa digunakan untuk melumasi transmisi manual.

Transmisi manual memang terdiri dari roda gigi yang saling bertautan, atas dasar itulah sebagian masyarakat menganggap kebutuhan pelumasannya hanya sampai pada asal basah saja.

Padahal, kekentalan atau spesifikasi antara oli mesin dan transmisi terpaut cukup jauh. Sehingga, pemahaman ini sempat membuat resah masyarakat awam.

Baca juga: Rekomendasi Oli Mesin yang Cocok untuk Motor Sport

jumlah dan kondisi oli mobil Kijang Kapsul harus selalu diperiksa supaya performa mesin optimalKOMPAS.com/daafa jumlah dan kondisi oli mobil Kijang Kapsul harus selalu diperiksa supaya performa mesin optimal

Technical Specialist PT Pertamina Lubricants (PTPL) Brahma Putra Mahayana mengatakan, oli mesin digunakan untuk melumasi transmisi manual tentu tidak benar, karena karakter keduanya jauh berbeda.

“Tidak benar, tapi kalau konteksnya darurat maka bisa saja misal dalam suatu daerah sulit dijumpai oli transmisi dengan spesifikasi yang sama, maka pakai oli mesin bisa, namun tetap saja ketika ketersediaan oli transmisi sudah ada harus segera diganti,” ucap Brahma kepada Kompas.com, Selasa (18/7/2023).

Brahma mengatakan bila penggunaan darurat tidak sampai digunakan cukup lama, dipastikan komponen transmisi manual tetap aman tidak akan rusak.

Baca juga: Jangan Tergiur Harga Murah, Ini Dampak Mobil Gunakan Oli Palsu

Ilustrasi oli mobil Pana Oil GasonixDok. Pana Oil Indonesia Ilustrasi oli mobil Pana Oil Gasonix

Tapi, bila sampai dipakai cukup lama atau dengan durasi wajar maka hal itu dapat memicu terjadinya kerusakan karena oli mesin jauh lebih encer dengan oli transmisi manual.

“Roda gigi akan lebih mudah aus karena dilumasi dengan oli yang lebih encer, bahkan bisa saja menyebabkan suara lebih kasar dan sejenisnya,” ucap Brahma.

Brahma menegaskan, bila penggunaan oli mesin sebagai pengganti pelumas transmisi adalah suatu pemahaman, tentu itu bukan hal yang benar dan wajib diluruskan.

Baca juga: Mobil Hybrid Wajib Pakai Oli Mesin dengan Spesifikasi Khusus

“Masyarakat jangan sampai terperdaya dengan pemahaman yang tidak jelas dari mana sumbernya, baik produsen oli atau pun pemilik merek mobil tidak ada yang membenarkan hal tersebut” ucap Brahma.

Jadi, oli mesin bisa saja digunakan untuk melumasi transmisi manual, hanya saja karena kekentalannya tidak sesuai dengan kebutuhan transmisi maka dapat berpengaruh pada performanya. Paham tersebut bisa dikatakan sesat atau tidak benar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau