Mitsubishi Siap Produksi Mobil Listrik di RI Akhir Tahun, Dijual 2024

CIKARANG, KOMPAS.com - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memastikan mobil niaga ringan bertenaga listrik, Minicab MiEV akan diproduksi secara lokal pada akhir tahun ini.

Pada tahap awal, kendaraan tersebut nantinya akan dipasarkan ke konsumen fleet terlebih dahulu karena jumlah produksi yang terbatas. Setelah itu, ketika permintaan meningkat barulah perseroan membuka kemungkinan dijual secara ritel.

"Hingga kini, belum ada perubahan. Produksi dimulai pada akhir Desember 2023 dan dijual awal tahun depan," kata Direktur Penjualan dan Pemasaran MMKSI Tetsuhiro Tsuchida saat ditemui di Deltamas, Cikarang, Jawa Barat, Kamis (16/11/2023).

Baca juga: Data Spesifikasi Mobil Listrik Wuling Binguo EV

dok.MMKSI Mitsubishi jalin pilot project Minicab MiEV ke empat perusahaan

"Sepertinya seperti itu (untuk konsumen fleet) karena produksinya juga nanti belum banyak, sekitar 30 unit," lanjut dia.

Dengan demikian, konsumen yang sudah menantikan Minicab MiEV sebelumnya sudah bisa memiliki mobil niaga ringan dengan dimensi mungil tersebut.

Seperti diketahui, beberapa kali perseroan sudah menyatakan bahwa Minicab MiEV akan diluncurkan dan diproduksi di Indonesia. Keputusan ini menyusul berbagai riset yang sudah dilakukan sepanjang tahun 2022 lalu.

Direktur Penjualan & Pemasaran MMKSI, Irwan Kuncoro, studi (Proof of Concept/POC) melibatkan beberapa perusahaan dan pemerintah RI untuk melihat potensinya di Tanah Air.

Untuk wilayah Jakarta, studi bersama dilakukan dengan PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek sebagai bagian dari GoTo Group, dan DHL Supply Chain Indonesia.

Baca juga: 3.000 Unit Mitsubishi XForce Dikirim Tahun Ini, Siapa yang Dapat?

Dok. Sekretariat Presiden Mitsubishi Minicab MiEV

Sementara untuk area Bali, telah dilakukan dalam agenda EV Joint Project untuk mendukung operasional salah satu perusahaan yang bergerak penunjang pariwisata, yaitu Be Sanur.

"Di 2022, kita akan melakukan tes pasar untuk electric vehicle (EV), tetapi kendaraan niaga. Ini salah satu solusi EV bagi pelaku bisnis," kata Irwan dalam sesi talkshow tentang industri kendaraan listrik tahun lalu.

Dengannya, Mitsubishi Motors diklaim jadi pabrikan otomotif Jepang pertama yang memproduksi kendaraan listrik berbasis baterai di luar Jepang.

Produksi Minicab MiEV akan dilakukan di pabrik PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) yang berlokasi di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Namun ada kabar nantinya mobil niaga ringan ini bakal memiliki nama berbeda untuk di Indonesia.

Minicab MiEV memiliki dimensi panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.810 mm, serta jarak sumbu roda 2.390 mm. Dengan baterai 16 kWh, mobil diklaim dapat menempuh jarak hingga 150 Km dalam satu kali pengisian penuh.