Jajal Angkot Mikrotrans AC, Trayek Baru Blok M - Lebak Bulus

JAKARTA, KOMPAS.com - Angkutan umum di Jakarta kini terus bertansformasi untuk memberikan pelayanan yang aman dan nyaman kepada masyarakat, begitu juga angkutan perkotaan (angkot).

Bila biasanya angkot hadir tanpa AC, kini Mikrotrans makin memperkuat layanananya dengan menambah trayek baru menggunakan angkot AC. Mikrotrans sendiri adalah sebutan untuk salah satu moda transportasi berupa mobil angkot yang terintegrasi dalam sistem JakLingko.

Mulai Jumat, 13 Oktober 2023, Transjakarta resmi mengoperasikan Mikrotrans AC rute JAK 102: Blok M - Lebak Bulus.

Baca juga: Estimasi Biaya Perawatan Transmisi Matik mulai Rp 750.000

"Untuk layanan Mikrotrans AC ini memang beda dari angkot biasanya. Kalau angkot biasanya akan selalu buka pintu dan kaca, kalau angkot ini tidak. Selain itu, pintunya hadir dalam model elektrik atau pintu otomatis. Pintu dikendalikan dari tombol oleh sopir seperti busway. Tapi ada sensornya juga, jadi bisa membuka secara otomatis kalau ada penumpang di luar," kata Deas salah satu sopir Mikrotrans AC kepada Kompas.com di Blok M, Jumat (20/10/2023). 

Untuk bagian kabin, desain mobil lebih modern, canggih dan juga memberikan rasa aman kepada penumpang. Angkot dilengkapi dengan kamera CCTV yang menghadap ke kabin dan juga luar.

KOMPAS.com/ JANLIKA PUTRI Mikrotrans AC rute JAK 102: Blok M - Lebak Bulus

Kemudian dilengkapi dengan TV, sabuk pengaman, APAR dan pemecah kaca. Setiap sudut dinding dan atap dilapisi oleh busa yang melindungi penumpang dari benturan.  Adapun untuk kapasitas penumpang mampu menampung 11 orang. 

Baca juga: Ini Penyebab Puluhan Mobil Mengalami Pecah Ban di Tol MBZ

KOMPAS.com/ JANLIKA PUTRI Mikrotrans AC rute JAK 102: Blok M - Lebak Bulus

"Untuk layanan ini masih gratis atau Rp 0. Penumpang hanya perlu melakukan tap in atau tap out pakai kartu Jaklingko atau kartu uang elektronik keluaran bank Mandiri, DKI, BNI, BRI, dan BCA," kata Deas. 

Terkait aturan bagi para penumpang untuk naik angkot tersebut adalah tidak boleh merokok. Kemudian, saat naik atau turun tidak boleh di sembrangan tempat. 

" Penumpang harus naik dan turun dari halte angkot yang sudah disediakan. Pada saat naik dan turun penumpang wajib tab kartu," kata Deas.