JAKARTA, KOMPAS.com - Alex Marquez mengalami kecelakaan pada MotoGP India 2023 di Sirkuur Buddh. Gresini Racing pun akhirnya terpaksa balapan hanya dengan satu pebalap.
Alex mengalami kecelakaan pada saat menjalani sesi kualifikasi Q1. Pebalap dengan nomor start 73 ini mengalami highside dan cedera dengan tiga tulang rusuknya retak.
Padahal, pada sesi tersebut Alex berhasil mencatatkan waktu yang cukup baik. Alex mampu menorehkan 1 menit 44,519 detik.
Baca juga: Gresini Racing Kasih Petunjuk Soal Kabar Merekrut Marc Marquez
Dengan catatan waktu tersebut, Alex berhasil tembus ke Q2. Tapi, karena mengalami kecelakaan, dia tidak bisa mengikuti Q2 dan mendapat posisi start ke-12.
View this post on Instagram
,"Sayang sekali tak banyak yang bisa diungkapkan. Kecelakaan yang tidak bisa dielakkan dan kita menanggung konsekuensinya. Saya harus beristirahat untuk beberapa hari dan berharap bisa kembali balapan di MotoGP Indonesia," ujar Alex, dalam keterangan resminya.
"Sayang sekali cedera ini terjadi di waktu yang tak tepat musim ini. Namun, kami akan melakukan yang terbaik untuk pulih dan siap bertandang ke Lombok," kata Alex.
Baca juga: Marc Marquez Dikabarkan Siap Tinggalkan Honda demi Gresini Ducati
Pembalap tim Gresini Racing yang didukung oleh Federal Oil yang bikin motor pasti makin nyaman, di MotoGP Jepang 2023 berhasil menempatkan posisi di garis start ke 12 dan 13. Alex Marquez di sesi kualifikasi Q1 mampu torehkan waktu 1:44,519 detik sedangkan Fabio Di Giannantonio berhasil catatkan waktu 1:44,529 detik.
Sedangkan rekan setimnya, Fabio Di Giannantonio, berpotensi masuk juga di Q2. Namun, dia harus menahan laju motornya di Q1 akibat insiden yang terjadi pada Alex, yang menyebabkan bendera kuning berkibar.
Pebalap yang akrab disapa Diggia tersebut mampu mencatatkan waktu 1 menit 44,529 detik. Dengan catatan waktu tersebut, Diggia mendapat posisi start di urutan ke-13.
Saat sprint race, akibat start dari posisi yang kurang menguntungkan, dirinya hanya bisa finis di posisi ke-10. Diggia pun gagal meraih poin tambahan untuk klasemen Juara Dunia MotoGP 2023.
“Saya sangat kecewa karena bisa kompetitif di balapan tapi latihan Sabtu pagi kurang beruntung di kualifikasi dan kemudian kehilangan waktu saat di lintasan lurus, mungkin lebih dari apa yang didapat saat lewati kesulitan,” ujar Diggia.
“Kami kompetitif dan nyaman diatas motor, namun seperti masih ada kekurangan yang di balapan nanti pasti akan semakin rumit. Ditambah lagi bahu masih belum fit 100 persen. Hari ini saya memilih balapan tanpa pereda nyeri karena tidak terasa terlalu sakit,” katanya.
Meski demikian, Diggia optimistis bisa tampil lebih baik pada balapan utama nanti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.