Ini 4 Jenis Pelumas yang Wajib Dibawa Saat Touring Naik Motor

TANGERANG, KOMPAS.com - Pelumas memiliki peranan penting, khususnya bagi motor yang memiliki durasi penggunaan yang lama atau jarak tempuh jauh.

Contoh penggunaan yang biasanya sering dijumpai, yakni pada situasi touring, atau berangkat kerja pulang-pergi. Menyikapi hal itu, Tomy Tambrani, Brand Marketing Manager Rexco, menganjurkan pengendara motor untuk cermat.

“Pilihlah dan gunakan pelumas yang sesuai dengan fungsi dan kegunaannya. Apabila tidak benar dalam pemilihan dan penggunaan pelumas bisa menyebabkan keausan yang lebih cepat dan dapat merusak bagian-bagian mesin sepeda motor,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (17/8/2023).

Sebagai pakar pelumas, Tomy mewanti-wanti pengendara untuk tidak sembarangan memilih pelumas, karena hal itu bisa sangat mempengaruhi efisiensi motor dalam jangka panjang.

Baca juga: Perusahaan Ban Mobil Ini Luncurkan Edukasi Konsumen di GIIAS 2023

KOMPAS.com/daafa Modifikasi motor listrik Gesits G1 berjenis mid-drive menggunakan komponen Rantai

Dia menambahkan, ada berbagai macam pelumas yang dibedakan akan fungsinya. Pembagiannya adalah sebagaimana berikut :

1. Multipurpose Lubricant (Pelumas Serbaguna)

Pelumas jenis ini diklaim mampu melindungi bagian mesin dari karat yang dapat terbentuk akibat paparan air atau kelembaban.

Multipurpose Lubricant juga dapat melumasi bagian-bagian mesin untuk membantu mengurangi gesekan dan meminimalkan keausan, sehingga memperpanjang umur peralatan.

Apabila saat touring pengendara mengalami masalah dengan motor dan ingin segera diperbaiki sendiri, pelumas ini bisa membantu melonggarkan baut atau bagian yang macet.

Baca juga: Incar Dashcam Termurah di GIIAS 2023, Mulai Rp 729.000

Freepik/PeopleCreations Ilustrasi Overhaul mesin motor

2. Chain Lube (Pelumas Rantai)

Fungsi utama Chain Lube adalah melumasi rantai kendaraan, dengan cara membantu mengurangi gesekan antara rantai dan gigi, sehingga mengurangi keausan dan mencegah kerusakan pada komponen penyambung.

Pelumas rantai juga membantu rantai bergerak lebih lancar dan mengurangi energi yang terbuang akibat gesekan, sehingga meningkatkan efisiensi kendaraan.

3. Multipurpose Degreaser

Pelumas jenis ini membantu mempertahankan kondisi komponen kendaraan dalam jangka panjang. Sebelum mengaplikasikan degreaser, pastikan perangkat dalam kondisi bersih.

Bersihkan semua kotoran, debu, dan sisa-sisa pelumas lama untuk hasil yang lebih baik dengan degreaser yang tepat.

Baca juga: Bukan Soal Dana, Ini Alasan Konsumen Enggan Beli Motor Listrik

KOMPAS.com/daafa Sebelum modifikasi yang bersifat kelistrikan, tegangan aki motor sebaiknya diperiksa dan dipastikan baik

4. Contact Cleaner

Saat perjalanan touring dan mengalami gangguan lampu motor mati atau klakson yang tidak bunyi, bisa jadi disebabkan karena kontak elektrik atau soket kelistrikan motor terkontaminasi oleh kotoran, minyak, lemak, dan debu.

Contact Cleaner bisa membersihkan kontak elektrik dimotor secara bersih hingga kesela-sela, sehingga menghindari masalah seperti kehilangan arus, korsleting, atau ketidakstabilan sistem listrik.

Demikianlah beberapa pelumas yang dapat kita persiapkan sebelum melakukan touring perjalanan jauh dengan sepeda motor.

Satu hal yang harus dipastikan, yakni memilih pelumas yang tepat sesuai kegunaannya dan telah memiliki rekam jejak yang bagus.