Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/08/2023, 06:22 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) terus meningkatkan produksi dan ekspor mobil ke negara lain.

Pernyataan tersebut disampaikan Airlangga saat membuka pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023, yang digelar mulai 10-20 Agustus 2023, di ICE, BSD City, Tangerang.

Baca juga: Toyota GR Corolla Buka Selubung di GIIAS 2023

Sebelumnya Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi mengatakan, Indonesia telah memproduksi lebih dari 1 juta unit mobil tepatnya 1.470.146 unit pada 2022.

Ilustrasi ekspor mobil.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ilustrasi ekspor mobil.

Nangoi mengatakan, saat ini secara global produksi kendaraan bermotor di Indonesia naik empat peringkat menduduki peringkat ke-11.

Sambil berkelakar, Airlangga mengatakan posisi tersebut masih bisa ditingkatkan lebih baik lagi.

"Saat ini ada 21 perusahaan yang memproduksi otomotif angkanya sekitar 1,6 juta (unit) ya nomor 11 minimal. Kalau nomor 11 itu hanya bisa main bola kita inginnya main futsal jadi minimal naik lah pak di bawah (nomor) 10," ujar Airlangga pada Kamis (10/8/2023).

Baca juga: Hyundai Ioniq 5 Batik Hadir di GIIAS 2023, Tidak Dijual

Peresmian ekspor Toyota Yaris Cross HybridKompas.com/Ruly Kurniawan Peresmian ekspor Toyota Yaris Cross Hybrid

Airlangga juga mendorong Gaikindo untuk terus mendorong peningkatan ekspor sehingga bisa menyentuh angka 500.000 unit tahun ini. Sebab angka itu cukup realistis melihat capaian ekspor mobil tahun lalu.

"Kemudian tentu pemerintah terus mendorong bahwa pertumbuhan sektor maupun ekspor," ujar Airlangga.

"Kalau tahun lalu ekspornya 470.000 (unit) maka tahun ini targetnya 500.000 (unit) kan sebetulnya targetnya kecil dari 470.000 ke 500.000 cuma bertambah 30.000 (unit) jadi itu kecil," ujar dia.

Baca juga: Neta, Mobil Listrik Asal China Resmi Hadir di Indonesia

Ekspor mobil DFSK dari pabrik DFSK di CikandeDok. DFSK Ekspor mobil DFSK dari pabrik DFSK di Cikande

"Jadi ini mudah-mudahan ini menunjukkan bahwa kita mempunyai daya saing yang kuat dan mengekspor ke-93 negara," ujar Airlangga.

Nangoi sendiri mengatakan ke depan Gaikindo berkomitmen untuk terus meningkatkan pasar domestik dan mendorong peluang Indonesia jadi basis produksi untuk pasar ekspor.

"Industri otomotif Indonesia juga berhasil menarik kenaikan nilai investasi asing sebesar 3,3 persen. Sejumlah lebih dari 1,5 miliar dollar (AS) berada di posisi ke-11 dari 23 sektor industri di Indonesia," kata Nangoi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com