Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda Dempul Warna Kuning dan Hijau yang Dipakai Bengkel Bodi Repair

Kompas.com - 03/08/2023, 15:41 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

2

JAKARTA, KOMPAS.com - Dempul digunakan untuk meratakan permukaan bodi mobil sebelum dicat. Pendempulan dilakukan pada bodi yang penyok atau lapisan bodi yang sudah jelek atau terkelupas.

Dempul atau putty punya bebagai macam jenis. Tapi yang paling sering dijumpai di jalan atau di bengkel body repair ialah dempul warna kuning atau kekuningan dan dempul warna hijau.

Lantas apakah perbedaan dempul warna kuning dan warna hijau?

Baca juga: Pentingnya Perawatan Harian Truk Sebelum Berangkat

Bambang Sukoco, pemilik bengkel body repair dan ketok magic bernama Ketok Halus 2000, di Kemanggisan, Jakarta Barat, mengatakan, dempul warna kuning relatif lebih murah ketimbang yang hijau.

"Memang ada bedanya, itu dempul yang warna kuning mohon maaf itu yang murah. Namun, dempul yang warna hijau juga macam-macam, ada yang murah sampai mahal. Mereknya macam-macam, beda-beda," ujar Bambang kepada Kompas.com, Selasa (1/8/2023).

Bambang mengatakan, untuk kekuatan jauh lebih bagus dempul yang warna hijau. Daya lekat dempul warna hijau juga lebih baik ketimbang dempul warna kuning.

Baca juga: Mercy E200 Bekas Taksi Silver Bird, Dilego Rp 550 Juta

"Memang yang hijau lebih bagus. Saya katakan sebagai tukang dempul itu lebih enak yang warna hijau. Dari mengolesinya, terus kekuatannya lebih awet yang hijau daripada yang kuning atau coklat," ujarnya.

Jaya, tukang cat duco dari Bumi Motor di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, menjelaskan bahwa tingkat kekerasan dempul warna kuning lebih lunak ketimbang dempul warna hijau.

Keunggulan dempul warna kuning ialah pengerjaan lebih mudah, sebab lebih mudah diratakan atau diamplas.

"Sangat beda. Kalau dempul yang kuning itu mudah diratakan atau dihaluskan, tapi yang warna hijau itu keras," ujar Jaya.

Baca juga: Tips dari Polisi buat Cegah Curanmor di Lingkungan Rumah

"Pengunaan alat amplasya juga beda. Kalau yang kuning pakai amplas 36 kalau yang hijau saya pakai 900. Kita ngamplasnya pakai yang lebih kasar," ujarnya

"Kalau yang hijau lebih keras dan kalau diamplas lebih pakai tenaga," kata Jaya.

Jaya mengatakan, soal kekuatan dempul sebetulnya balik pada merek dan kebutuhan pengerjaan. Namun biasanya dempul warna hijau lebih bisa diandalkan buat luka dalam atau penyok yang berat.

"Kalau dikatakan kuat atau tidak itu tergantung lukanya dia. Kalau di bodi bisa kita gunakan yang kuning. Tapi buat luka yang dalam bisa pakai yang hijau," kata Jaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

2
Komentar
setauku di thn 1990an dempul warna hijau lebih empuk dr warna kuning dan harga lebih murah di thn itu jarang yg pakai, ada yg mau pakai kl mau ngirit


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau