JAKARTA, KOMPAS.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yakin bahwa jumlah penjualan kendaraan bermotor roda empat atau lebih tahun ini mampu mencapai target, yakni 1.050.000 unit.
Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiarto menyatakan, kondisi tersebut seiring dengan tingkat ekonomi Indonesia yang membaik usai pandemi Covid-19 pada level 5 persen.
Sehingga aktivitas bisnis khususnya pada sektor otomotif semakin positif. Daya beli masyarakat pun jauh membaik daripada periode 2022 lalu.
Baca juga: Toyota Motor Manufacturing Indonesia Punya Presdir Baru, Ini Profilnya
"Kami percaya diri bahwa penjualan di tahun 2023 sebanyak 1.050.000 unit dapat tercapai," katanya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (8/7/2023).
Berdasarkan data Gaikindo, volume penjualan mobil di pasar domestik dari pabrik ke diler (wholesales) selama Januari-Mei 2023 sebesar 423.404 unit. Jumlah itu meningkat sekitar 6,9 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
Secara bulanan, memang tampak ada penurunan pada periode April 2022 dari 101.202 unit menjadi 58.911 unit. Namun, hal itu dinilai hal tersebut wajar karena adanya Lebaran 2022.
"Kalau penjualan April itu kan turun, kalau tidak salah cuma ada 50.000-an. Nah, Mei itu sudah balik ke 82.000-an penjualan yang bisa diartikan itu kembali normal lagi," kata Sekertaris Jenderal Gaikindo Kukuh Kumara dalam kesempatan terpisah.
Baca juga: Jalan Akses Ragunan Ramai, Polisi Berlakukan Rekayasa Lalu Lintas
"Mudah-mudahan tren positif ini bisa terus berlanjut untuk bisa menembus target kita atau paling tidak lebih tinggi sedikit dibandingkan dengan 2022 lalu," lanjut dia.
Adapun penjualan mobil di Indonesia pada tahun 2022 (Januari-Desember) ialah sebesar 1.048.040 unit. Angka itu naik 18,1 persen dari satu tahun sebelumnya yang tercatat hanya mencapai 887.202 unit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.