Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitos atau Fakta, Mobil Kecil Punya Bantingan Suspensi Keras?

Kompas.com - 08/07/2023, 13:02 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Banyak beredar kabar di sosial media bahwa suspensi pada mobil kecil memiliki bantingan yang lebih keras jika dibandingkan dengan mobil-mobil besar.

Sebagai contoh, mobil LCGC tentu memiliki suspensi yang tidak senyaman mobil-mobil MPV. Ternyata hal ini bukan semata-mata dipengaruhi dari kualitas suspensi saja tapi juga faktor alamiah.

Mobil kecil cenderung memiliki bobot kendaraan yang lebih ringan, maka dari itu membutuhkan suspensi khusus agar kenyamanan pengendara tetap terjamin meski ada beberapa kelemahan.

Baca juga: Spooring Tapi Suspensi Rusak, Sama Saja Bohong

Kinerja suspensi di balik roda berukuran R20 milik BMW i7 ini bisa diandalkan baik stabilitas maupun kenyamanannyaBMW Kinerja suspensi di balik roda berukuran R20 milik BMW i7 ini bisa diandalkan baik stabilitas maupun kenyamanannya

Pemilik Aha Motor Yogyakarta Hardi Wibowo mengatakan karakter suspensi mobil kecil sebenarnya sudah didesain lebih empuk karena mempertimbangkan bobot kendaraan.

“Penyesuaian keempukan suspensi pada mobil terletak pada pegasnya, hanya saja kan jika terlalu empuk dampaknya akan membuat mobil mudah limbung, terutama ketika beban muatan bertambah dan efek jalan tidak rata,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Jumat (7/7/2023).

Hardi mengatakan atas dasar hukum alam tersebut mobil kecil dibuatkan suspensi empuk tapi tingkat keempukannya tidak berlebihan. Tetap mempertimbangkan bobot kendaraan kosong dan muatan penuh.

Dengan kata lain, suspensi mobil kecil akan terkesan sedikit keras bila muatan kosong namun ketika muatan penuh mobil tampak menjadi lebih ceper.

Baca juga: Bantingan Suspensi Mobil Tidak Stabil, Periksa Komponen Ini

Generasi terbaru Mini Cooper S EV yang dipasarkan di Indonesia dengan nama Mini ElectricDok. Carscoops.com Generasi terbaru Mini Cooper S EV yang dipasarkan di Indonesia dengan nama Mini Electric

“Berbeda dengan mobil besar yang cenderung memiliki bobot lebih berat, suspensinya cenderung lebih nyaman karena pegasnya dibuat lebih rigid, sehingga ketika mendapatkan beban penuh tidak terlalu limbung,” ucap Hardi.

Meski pegas mobil besar lebih kaku, bobot kendaraan akan membuat suspensi tetap nyaman meski dalam keadaan muatan kosong sekali pun.

Namun, beberapa model mobil-mobil Eropa meski dimensi mobil kecil mereka memiliki bobot kendaraan yang tidak ringan, alhasil suspensi yang dihasilkan tetap nyaman.

Jadi, tidak semua mobil kecil memiliki bantingan suspensi yang keras, tergantung dari rancangan pabrikan. Selain kenyamanan ada pertimbangan lain seperti efisiensi BBM dan tenaga yang dihasilkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau