Marc Marquez Ungkap Penyebab Kecelakaan di MotoGP Italia

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda Marc Marquez kembali mengalami nasib buruk di MotoGP Italia 2023.

Marquez gagal finis setelah mengalami lowside dan terjatuh pada seri keenam MotoGP yang digelar di Sirkuit Mugello.

Padahal, pebalap berusia 30 tahun itu memulai balapan dengan posisi yang baik, yakni di urutan ketiga. Sebelum terjatuh, Marquez juga tengah berjuang merebut posisi ketiga dari pebalap Mooney VR46 Luca Marini.

Baca juga: Nasib Sial Masih Menghantui Marquez, Kecelakaan dan Gagal Podium Lagi

Usai balapan, pebalap asal Spanyol itupun mengungkapkan penyebab dirinya terjatuh di tikungan 15 Sirkuit Mugello.

"Saya ingin memperjelas bahwa kecelakaan ini hanyalah salah satu akibat dari masalah kami. Kecelakaan ini dimulai di zona pengereman, di mana saya tidak bisa mengerem dengan cukup cepat dan kemudian tetap berada di garis balap. Itu sangat mirip ketika saya jatuh di Le Mans pada Minggu,” ucap Marquez, dikutip dari Speedweek, Minggu (11/6/2023).

???? HE'S GONE! @marcmarquez93 crashes OUT of the podium battle! ????#ItalianGP ???????? pic.twitter.com/b7cjytT8ij

— MotoGP™???? (@MotoGP) June 11, 2023

“Terkadang sulit untuk memahami apa yang menyebabkan saya jatuh. Tapi di sini, di Mugello, para pebalap Honda terjatuh karena mereka melewati batas motor. Dan jika motornya tidak menjadi lebih baik, kami mungkin harus mengubah mentalitas kami dan menerima hasil yang buruk,” lanjutnya.

Sebagai informasi, pada GP Italia hampir semua pebalap Honda terjatuh. Mulai dari Joan Mir yang mengalami kecelakaan saat sesi latihan bebas kedua, kemudian Alex Rins yang terjatuh di sesi sprint race dan didiagnosis mengalami patah tulang, hingga Marquez yang alami lowside saat balapan utama.

Bahkan, akibat kecelakaan tersebut, Mir dan Rins yang mengalami cedera harus absen dari GP Italia sehingga Honda hanya menurunkan dua pebalap, yakni Marquez dan Takaaki Nakagami.

Baca juga: Hasil Klasemen Usai MotoGP Italia 2023, Bagnaia Kokoh di Puncak

Juara dunia delapan kali itu pun mengaku sudah berkomunikasi dengan tim teknisi agar segera memperbaiki performa RC213V. Sebab, seri selanjutnya akan digelar pekan depan, tepatnya di Sirkuit Sachsenring, yang menjadi salah satu lintasan favorit Marquez.

“Jelas bahwa kami harus meningkatkan motornya. Saya sudah mengatakan kepada tim teknis kami, 'Kita semua harus mengambil terlalu banyak risiko. Semua pembalap Honda jatuh dan melukai diri mereka sendiri’. Jika Anda (Honda) ingin pebalap menang maka Anda juga harus memberi mereka sepeda motor yang bagus,” kata Marquez.