Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Sepeda Motor "Ngeblong" hingga Masuk ke Toko Perabotan

Kompas.com - 13/05/2023, 13:22 WIB
Aprida Mega Nanda,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar video yang memperlihatkan sepeda motor ngeblong hingga menerobos masuk ke toko perabotan.

Rekaman tersebut diunggah oleh akun Instagram @dashcamindonesia, Sabtu (13/5/2023). Dalam tayangan itu, awalnya terlihat seorang ibu yang mengendarai sepeda motor hendak berbelok ke kiri menuju sebuah toko.

Namun, bukannya menepikan kendaraan untuk parkir, ibu tersebut malah ngeblong hingga menerobos masuk ke toko dan menabrak sejumlah perabotan. Motor tersebut baru berhenti setelah menabrak tiang lemari perabotan.

Baca juga: Momen Marquez Kucing-kucingan dengan Bagnaia di MotoGP Perancis 2023

Unggahan itu pun mendapatkan berbagai komentar dari warganet. Tak sedikit dari mereka yang beranggapan bahwa ibu tersebut baru bisa mengendarai sepeda motor.

“Unstoppable..... naik motor tau ngegas doang tp ga bisa ngerem,” tulis akun @liadewiyani.

“Jadi intinya kalo baru" bisa naik motor jangan di paksain pergi sendiri,” tulis komentar okkypriyangga.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dashcam Indonesia (@dashcamindonesia)

Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, ada beberapa kemungkinan penyebab yang membuat sepeda motor yang dikendarai ibu tersebut ngeblong.

“Pertama bisa terjadi karena throttle gasnya nyangkut sehingga motor terus jalan. Penyebabnya bisa karena kabel gas bisa saja terjepit saat berbelok, sehingga putaran mesin tidak kembali normal. Untuk itu perawatan berkala sangatlah penting agar kondisi motor tetap terjaga dengan baik,” ucap Agus saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (13/5/2023).

Baca juga: Sedan Mewah Mercedes-Benz Hangus Terbakar, Pahami Penyebabnya

Kemungkinan penyebab yang kedua adalah si pengemudi panik sehingga tidak dapat menutup kembali gas sepeda motornya.

“Sebenarnya hal tersebut bisa dicegah jika saja pengendara tidak panik. Karena saat motor terus melaju maka ia akan berpikir untuk melakukan pengereman,” kata Agus.

“Untuk itu, memang sangat disarankan jika kaki kanan harus selalu standby pada pedal rem belakang agar saat motor tidak dapat dikendalikan maka kaki dapat segera melakukan pengereman secara cepat,” lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau