Pemudik Wajib Tahu, Ini Daftar Emergency Kit yang Harus Dibawa

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemudik dianjurkan membawa beberapa barang dan aksesori khusus sebagai emergency kit. Adanya barang-barang ini bisa membantu kenyamanan dan keamanan selama mudik lebaran.

Emergency kit terdiri dari beberapa peralatan pendukung untuk menunjang perjalanan. Sejatinya, semua mobil sudah dibekali peralatan pendukung dasar dari pabrikan.

“Tiap mobil pasti punya peralatan dasar seperti segitiga pengaman, dongkrak, kotak P3K, serta obeng dan kunci. Tapi tidak ada salahnya membawa beberapa aksesori tambahan untuk emergency kit,” kata Ekowati, Pimpinan Teknis Auto2000 Kalimalang Jakarta Timur kepada Kompas,com, Kamis (13/4/2023).

Selain bisa menambah keamanan selama mudik, membeli peralatan tambahan juga bisa dianggap sebagai investasi. Artinya, alat-alat tersebut selalu bisa difungsikan untuk menambah keselamatan berkendara, bahkan setelah mudik.

Baca juga: Saat Istirahat Mudik, Bolehkah Tidur Sambil Menyalakan AC Mobil?

Kompas.com/Erwin Setiawan Ban mobil bisa kempis tiba-tiba, bahkan saat perjalanan

Barang pertama yang dianjurkan oleh Eko untuk dijadikan emergency kit adalah pompa angin elektrik. Pompa ini menggunakan daya dari charging port mobil dan bisa digunakan untuk memompa ban dalam waktu singkat.

“Ini alat yang kepakai sekali dalam situasi apapun. Misalnya ada kejadian ban kempis jalan tol, pengguna kan tidak perlu bingung. Tinggal menepi, pasang hazard, dan pompa sampai penuh. Ban bisa digunakan dan diperiksa di rest area terdekat,” kata Eko.

Berdasarkan pantauan redaksi di beberapa toko lapak online, harga pompa elektrik berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 300.000, cukup terjangkau mengingat fungsinya yang penting.

Barang selanjutnya yang bisa dijadikan emergency kit adalah powerbank jumper. Barang kecil ini bisa menjadi penyelamat dan bisa digunakan untuk melakukan jumpstart ketika aki mobil mendadak soak.

Baca juga: Hindari Kemacetan, Masyarakat Disarankan Mudik Mulai Hari Ini

Kompas.com Power Bank Jumper salah satu alternatif darurat menghidukan mesin mobil dalam keadaan darurat.

Eko menjelaskan, sudah banyak tersedia powerbank yang bisa melakukan jumpstart aki di marketplace. Kualitasnya cukup bagus dan hal ini mudah dilakukan.

“Saya dan rekan-rekan mekanik lainnya banyak yang menggunakan powerbank jenis ini. Secara fungsi, sangat bermanfaat dan harganya tidak terlalu mahal. Ini bisa jadi emergency kit yang bermanfaat untuk mudik lebaran,” kata dia.

Kisaran harga dari powerbank jumper sendiri cukup variatif, yakni sekitar Rp 100.000 sampai Rp 500.000 tergantung besaran mAh (miliampere hour).

Barang terakhir yang disarankan Eko adalah obat-obatan pribadi yang lebih lengkap. Boleh jadi, pengemudi atau penumpang membutuhkan konsumsi obat khusus yang tidak ada di kotak P3K bawaan mobil.

“Kotak P3K mobil isinya obat-obatan standar saja seperti kasa atau obat kuning. Ini bisa dilengkapi dengan obat lainnya seperti antimabuk atau semacamnya,” ucap dia.