JAKARTA, KOMPAS.com - Dewasa ini, pengembangan ekosistem kendaraan bermotor listrik di Indonesia semakin pesat. Terkhusus, pada dua tahun belakangan usai terbitnya Perpres No 55/2019 dan berbagai regulasi turunannya.
Kendati demikian, masih terdapat beberapa sektor yang belum pengembangan secara agresif. Satu diantaranya terkait inspeksi kendaraan listrik bekas, yang berujung pada bisnis mobil bekas dan lelang.
Demikian dikatakan Presiden Direktur Balai Lelang Serasi (IBID) Daddy Doxa di Jakarta pada Selasa (11/4/2023) malam kemarin.
Baca juga: Pertamina Jamin Pasokan BBM di Jawa Barat Aman Selama Arus Mudik
"Kalau di lelang kendaraan, sejauh ini sejujurnya belum ada (mobil listrik) yang masuk. Bahkan, yang teknologi hybrid sekalipun," kata dia.
"Tetapi rasanya saya yakin, 3-5 tahun ke depan akan segera berkembang ya," ucap Doxa.
Sembari menunggu regulasi atau arahan dari pemerintah Indonesia, salah satu anak usaha dari PT Serasi Auto Raya (Sera) serta jadi bagian dari Astra Group ini, mengaku akan terus berupaya mempercepatnya.
Sebab saat ini, dikatakan Doxa, pihak Toyota Motor Corporation (TMC) sedang mengembangkan standarisasi inspeksi kendaraan hybrid.
Baca juga: Daftar 14 Titik SPKLU Baru di Rest Area Jalan, buat Mobil Listrik
Awalnya, memang ini akan diterapkan di Jepang dahulu tetapi tidak menutup kemungkinan, Indonesia bakal menerapkan hal serupa.
"Induk pengembangan kita kan diambil dari sistem inspeksi mereka, karena TMC itu ada saham di kita sebesar 20 persen. Kita sudah ada diskusi dengan para pemegang saham mengenai hal tersebut," kata dia.
"Di Jepang, mereka sedang mengembangkan inspeksi untuk electric vehicle. Otomatis, kita sebagai salah satu bagian dari bisnisnya akan ketularan untuk menerapkan sistem serupa," ucap Doxa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.