Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/04/2023, 15:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ban pada kendaraan, terutama untuk mobil, memiliki fungsi yang tak kalah penting dari peran mesin. Bahkan bisa dibilang, kegunaannya lebih krusial karena langsung bersinggungan dengan permukaan jalan.

Pada dasarnya, ban punya fungsi untuk menahan dan meneruskan tenaga putar dari mesin sehingga mobil bisa berjalan.

Karena itu, komponen yang satu ini juga wajib diperhatikan kondisinya dan mendapat perawatan.

Lebih detail, ada empat fungsi dari ban mobil yang wajib diketahui setiap pemilik kendaraan, yakni untuk menopang beban kendaraan, menyerap guncangan di jalan, meneruskan traksi dan gaya pengereman, dan merubah serta mengarahkan laju kendaraan.

Baca juga: Wajib Tahu, Ini Dampak Ban Mobil yang Kelebihan dan Kekurangan Udara

Bila perawatannya kurang, maka akan mempengaruhi keempat hal tersebut yang bila dikerucutkan lagi menyangkut pada dua aspek penting, yakni keselamatan dan kenyamanan.

Beberapa tipe ban merek Bridgestone.Kompas.com/Alsadad Rudi Beberapa tipe ban merek Bridgestone.

Fisa Rizqiano, Deputy Head Of OE Sales PT Bridgestone Tire Indonesia mengatakan, karena peran yang cukup penting, bahkan vital, pemilik mobil tak boleh cuek terhadap kondisi ban.

Menurut Fisa, bila memang sudah waktunya diganti, ada baiknya jangan ditunda-tunda. Sementara sebagai penanda kondisi ban yang sudah habis masa pakainya, ada sejumlah ciri yang bisa dijadikan patokan.

Baca juga: Beda Rp 1,5 Juta, Lebih Bertenaga Agya GR Sport atau Wuling Alvez CE?

"Ban memiliki tread wear indicator (TWI) yang merupakan tanda keausan sebuah ban. Jadi sebaiknya cek ketebalan tapak ban, cek enam posisi di shoulder dan wear bar, atau bentuk segitiga di sisi ban, juga bilah-bilah pada tapak ban," ujar Fisa dalam keterangan resminya, Kamis (30/3/2023).

Fisa menjelaskan, bentuk segitiga-segitiga kecil di sisi ban berfungsi untuk menunjukkan bahwa jika bagian tersebut sudah rata dengan dinding ban, maka ban sudah mencapai masa keausannya.

Membaca kode banKOMPAS.com/STANLY RAVEL Membaca kode ban

Dalam kondisi ini, artinya pemilik mobil harus mengeluarkan dana untuk pergantian ban. Apalagi bagi yang memang sedang mempersiapkan kendaraan untuk mudik Lebaran.

Sedangkan untuk wear bar bilah-bilah pada tapak ban, sudah harus diganti jika bagian itu sudah menunjukkan tidak lagi sejajar satu sama lain.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com