Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Karoseri Gunung Mas Luncurkan Bus Klasik PO Bogor Jaya | Pahami Kode Sein Truk, Jangan Asal Salip Biar Enggak Celaka

Kompas.com - 25/03/2023, 06:02 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Bukan hanya merancang bus baru dengan teknologi terbaru saja, beberapa karoseri juga bisa menyulap bus lama untuk hadir kembali di era saat ini.

Seperti halnya yang dilakukan oleh Karoseri Gunung Mas yang melahirkan kembali bus dari perusahaan otobus (PO) Bogor Jaya.

Kehadiran kembali bus yang pernah populer di era 90an ini menjadi nostalgia bagi banyak orang, bahkan mengundang banyak komentar dalam postingan di Instagram @karoserigunungmas.

Bus dirancang sama persis dengan ciri khas PO Bogor Jaya yang mana menggunakan kelir putih. Tidak hanya itu, bentuk kotak yang menjadi ciri khas bus klasik ini juga dihadirkan dengan menggunakan balutan bodi GMM Starliner.

Selain itu, truk yang membawa muatan berat kadang memang lajunya cukup pelan di jalanan. Bahkan untuk pengemudi mobil, rasanya tidak sabar ingin menyalip truk tersebut. Tapi sebelum menyalip, harus dipahami kalau truk punya kode lampu sein yang harus diikuti.

Fungsi dari lampu sein ini adalah untuk keamanan dan keselamatan orang lain juga. Imam, pengemudi truk yang sudah punya pengalaman lebih dari 28 tahun mengatakan, kode lampu sein itu memang ada. Biasanya kode ini digunakan di jalan lintas provinsi dua jalur dan non tol.

 Baca juga: Ban Cadangan Mobil Ternyata Enggak Boleh Dipakai Harian

Berikut 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Jumat, 24 Maret 2023 :

1. Karoseri Gunung Mas Luncurkan Bus Klasik PO Bogor Jaya

Bus Klasik  PO Ngudi Luhur Bogor JayaInstagram @karoserigunungmas Bus Klasik PO Ngudi Luhur Bogor Jaya

Bus ini hadir sama persis seperti unit untuk layanan pariwisata dari PO Bogor Jaya pada tahun 90an.

Kemudian, bus ini diperkuat dengan menggunakan sasis bus Mercedes Benz OH 1518. Untuk lebih nostalgia, kaca spion kanan dan kiri bus hadir dengan ukuran kecil.

 Lalu kaca depan bus hadir dengan model kaca tunggal atau single glass yang lebar ke samping. Kemudian pada bagian lampu depan juga masih menggunakan model bohlam bukan LED.

Baca juga: Karoseri Gunung Mas Luncurkan Bus Klasik PO Bogor Jaya

2. Pahami Kode Sein Truk, Jangan Asal Salip Biar Enggak Celaka

Lokasi truk gandengan yang menabrak median jalan raya di Desa Rejosari, Kecamatan Deket, Lamongan, Jawa Timur, Selasa (21/3/2023).KOMPAS.COM/HAMZAH ARFAH Lokasi truk gandengan yang menabrak median jalan raya di Desa Rejosari, Kecamatan Deket, Lamongan, Jawa Timur, Selasa (21/3/2023).

"Seumpama ada mobil kecil mau nyalip, tapi ada mobil (dari arah berlawanan), kita kasih sein kanan. Artinya di depan ada mobil, jangan nyalip," ucap Imam kepada Kompas.com, belum lama ini.

Kode kalau jalanan sudah aman, biasanya pengemudi nyalakan sein kiri atau mematikan lampu seinnya. Baru pengemudi mobil kecil yang ada di belakang aman buat menyalip.

"Truk sein kanan terus itu dari lawan arah ada mobil, jangan nyalip. Sein kiri aman berarti, silahkan nyalip," kata Imam.

Baca juga: Pahami Kode Sein Truk, Jangan Asal Salip Biar Enggak Celaka

 

3. Ancaman Pidana Pelaku Penyebar Paku di Jalan

Batik Solo Trans (BST) terlibat kecelakaan tunggal di Jalan Ir Sutami, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, pada Selasa (14/3/2023).KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati Batik Solo Trans (BST) terlibat kecelakaan tunggal di Jalan Ir Sutami, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, pada Selasa (14/3/2023).

Sebar paku di jalan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab sudah berlangsung cukup lama. Intensitasnya mengalami pasang surut, saat pengawasan lemah meningkat dan sebaliknya.

Budiyanto, pemerhati masalah transportasi dan hukum mengatakan, pelaku sebetulnya sadar bahwa perbuatannya membahayakan, tapi mereka mengabaikan hal tersebut karena ada motif kejahatan dibalik itu.

 

Baca juga: Ancaman Pidana Pelaku Penyebar Paku di Jalan

 

4. Ketahui Penyebab Pedal Rem Mobil Bergetar Saat Diinjak

Rem mobilDicky Aditya Wijaya Rem mobil

Mobil wajib memiliki sistem rem yang prima guna mendukung keselamatan dalam berkendara. Fungsi utama rem adalah mengurangi laju kendaraan, sehingga manuver menjadi lebih terkontrol.

Guna memastikan apakah fungsi rem bekerja dengan baik atau tidak, pengendara bisa mengecek ke bengkel atau merasakan langsung saat mobil melaju. Tentunya ada beberapa gejala yang menandakan performa rem mulai menurun, salah satunya pedal rem bergetar saat diinjak.

Baca juga: Ketahui Penyebab Pedal Rem Mobil Bergetar Saat Diinjak

 

5. Melihat Langsung Honda CR-V Terbaru, Punya Pilihan Mesin Hybrid

All New Honda CR-V Generasi Keenam Dirilis di BIMS 2023KOMPAS.com / Aditya Maulana All New Honda CR-V Generasi Keenam Dirilis di BIMS 2023

Honda resmi meluncurkan CR-V generasi keenam di ajang Bangkok International Motor Show (BIMS) 2023. Selain punya ubahan yang signifikan dari sektor interior dan eksterior, sport utility vehicle (SUV) ini juga memiliki dua opsi mesin, yaitu bensin dan hybrid.

Awak redaksi KOMPAS.com berkesampatan melihat wujud CR-V generasi terbaru ketika liputan ke pameran otomotif tahunan di Bangkok, Thailand itu.

Bicara mengenai eksterior, sekilas tampilannya masih mirip dengan CR-V yang ada saat ini. Namun jika lebih detail lagi, banyak ubahan signifikan sehingga telihat lebih sporty.

Baca juga: Melihat Langsung Honda CR-V Terbaru, Punya Pilihan Mesin Hybrid

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com