Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Modifikasi Honda Beat Punya 2 Tangki Bensin, Amankah?

Kompas.com - 24/02/2023, 16:21 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Honda Beat karburator atau generasi pertama bisa dibilang jadi motor bersejarah Honda. Apalagi sampai sekarang turut berkontribusi besar dalam penjualan motor Honda di Indonesia.

Kelakuan unik pemilik Honda Beat tertangkap kamera dan diunggah oleh akun Otomtalk di Instagram. Video tersebut direkam oleh Abizhar Zaim.

Terlihat motor tersebut sedang diisi bensinnya di SPBU. Setelah beralih dari satu tangki, pengisiannya dilanjutkan ke tangki kedua yang ada di belakangnya.

Baca juga: Selisik Perbedaan Motor Trail Honda CRF250L dan CRF250 Rally

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by OTOMotif TALK (@otomtalk)

 

"Ada yang tau ini Honda BeAT tipe apa? double tangki. Wow ngisinya sampai 100.000," tulis keterangan yang ada di video tersebut dikutip Kompas.com, Jumat (24/2/2023).

Gofur, Kepala Bengkel Astra Motor Center Jakarta mengatakan, motor tersebut adalah Honda Beat generasi pertama yang masih memakai karburator untuk suplai bahan bakar ke ruang mesin.

"Itu modifikasi, aman apa enggaknya saya enggak bisa jawab, sudah di luar standar pabrikan," ucap Gofur kepada Kompas.com, Jumat (24/2/2023).

Baca juga: Hyundai Creta Diskon Rp 40 Juta

Kalau diperhatikan, tangki aslinya adalah yang ada di bagian belakang. Sedangkan tangki di depan memakan ruang yang sebelumnya jadi bagasi di bawah jok.

"Bagasinya kecil memang, tapi yang namanya modifikasi ya diakal-akalin, bagaimana caranya biar bisa," kata Gofur.

Secara standar, Honda Beat karburator punya kapasitas tangki sekitar 3,5 liter. Tapi kalau lihat di video, disebutkan kalau motor tersebut diisi dengan Pertamax sejumlah Rp 100.000, atau sekitar 7,8 liter.

Banyak yang berasumsi di kolom komentar kalau pengguna Beat tadi adalah penjual BBM eceran. Tapi tidak sedikit juga yang mengatakan kalau Beat karburator memang boros, jadi tidak sedikit yang memodifikasi serupa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com