Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rahasia Bus AKAP Tidak Pernah Mematikan Mesin meski Berhenti Lama

Kompas.com - 10/02/2023, 09:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bus antarkota antarprovinsi (AKAP) masih menjadi transportasi umum yang banyak dipilih oleh masyarakat Indonesia.

Saat ini sudah ada berbagai rute dan pelayanan dari berbagai perusahaan otobus (PO) . Bahkan, pada setiap perjalanan menggunakan bus AKAP akan memiliki cerita dan keunikan tersendiri.

Jika diamati, hampir semua sopir bus AKAP jarang mematikan mesin ketika sudah menyala. Bahkan, saat berada di situasi terjebak macet parah dengan durasi lama, mesin bus AKAP akan tetap menyala.

Rudy, salah satu sopir bus PO Indorent, mengatakan, mesin bus tidak akan mati selama belum sampai ke tempat tujuan. Perilaku ini terkait dengan kenyamanan penumpang selama ada di kabin.

Baca juga: Harga Motor Sport Naked 150cc Februari 2023 Masih Stabil

“Bus itu, sekalipun macet total mesin akan tetap menyala. Jika mesin bus mati, AC bus tidak akan bisa berfungsi,” kata Rudi kepada Kompas.com, Kamis (10/2/2023).

Jika mesin bus mati, AC juga akan mati, hal ini tentu akan memancing keluhan dari penumpang lantaran perjalan jadi tidak nyaman.

Maka dari itu, dalam situasi apa pun mesin bus akan selalu dibiarkan hidup agar penumpang tidak kegerahan.

Bus AKAP baru IndorentDOK. LAKSANABUS Bus AKAP baru Indorent

Bukan hanya pada saat macet, pada saat bus berhenti sejenak di rest area atau sejenisnya, mesin bus juga akan tetap dibiarkan hidup.

Alasannya, penumpang yang sudah istirahat dari luar naik ke bus langsung merasa sejuk dari AC.

Baca juga: Harga Motor Sport Naked 150cc Februari 2023 Masih Stabil

Sopir bus yang melayani rute Jakarta–Yogyakarta tersebut juga mengatakan, pada saat bus mengisi bahan bakar solar, mesin akan tetap menyala.

“Pada saat ke SPBU mengisi solar, mesin bus juga tetap menyala. Tidak ada bus yang mesinnya dimatikan saat isi solar,” kata Rudy.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com