Video Viral Rombongan Motor Geber-geber Gas di Sitinjau Lauik, Dibalas Semburan Asap Truk

JAKARTA, KOMPAS.com – Kondisi geografis di jalur lintas Sumatera yang beragam membuat medan jalan di pulau ini menjadi hal yang menantang bagi banyak pengendara.

Salah satunya adalah tikungan di Sitinjau Lauik, Sumatera Barat, menjadi lintasan dengan struktur jalan yang ekstrem bagi segala jenis kendaraan.

Kendaraan berat ataupun sepeda motor kerap mengalami kecelakaan di Sitinjau Lauik. Oleh karena itu, berbagai pihak telah berkali-kali untuk mengimbau para pengendara yang melintas untuk lebih berhati-hati.

Baru-baru ini viral video yang dibagikan oleh akun Instagram @ sitinjaulauik_id mengenai beberapa pengendara motor tampak arogan saat melintas di Sitinjau Lauik.

Baca juga: [VIDEO] Honda WR-V, Jajal Ketangguhan Small SUV Baru Honda

Dari arah atas, para pengendara motor itu melaju dengan percaya diri sambil menggeber gas sehingga membuat kebisingan. Tidak hanya itu, bukannya bergantian, para pengendara motor tersebut tetap melaju meski ada kendaraan lain dari arah sebaliknya.

Sontak, begitu ada sebuah truk dari arah bawah mengarah ke atas, para pengendara motor tersebut terkena semburan asap hitam dari knalpot truk.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Sitinjau Lauik ID (@sitinjaulauik_id)

Menanggapi video viral para pengendara motor di Sitinjau Lauik, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, etika berkendara sangat penting diterapkan di semua medan jalan.

“Memang agak sulit menerapkan etika yang benar kalau sudah di jalan raya. Bukan hanya ngebut, tapi berlaku tidak mengganggu itu salah satu hal yang harus diperhatikan. Menggeber-geber motor jelas polusi suara dan udara, kalau aksi tersebut dilakukan pasti ada reaksi dari pihak lain, dan ini yang berpotensi berbahaya,” kata Sony kepada Kompas.com, Selasa (31/1/2023).

Sony menyebutkan, pada video tersebut terlihat pengendara motor melakukan aksi konyol yang berbahaya dengan menggeber-geber motor di jalan turunan. Jika lepas kontrol, motor tersebut akan lebih meluncur tidak terkontrol.

Maka dari itu, jika melintasi jalan Sitinjau Lauik, sebaiknya pengendara motor meredam kecepatan kendaraannya dengan menurunkan gear dan dibantu sesekali dengan rem.

Terutama jika berhadapan dengan kendaraan lebih besar yang hendak menanjak, pengendara motor harus lebih bersabar dan mau bergantian saat berkendara.

Baca juga: Risiko Modifikasi CVT Honda PCX, Kenyamanan Menurun

Sony menegaskan, ini bukan perihal lebih andal atau sudah lihai dalam berkendara, tetapi penting untuk membiasakan melihat sebab dan akibat dari sebuah perbuatan.

“Video ini lucu sebenarnya, tapi harus diingat, bahwa asap kedua kendaraan tersebut sangat membahayakan bagi kesehatan lingkungan kalau digeber-geber,” kata Sony.