Kepala Bengkel Honda Gajah Mada Semarang Nanang mengatakan, mobil matik akan lebih mudah untuk melintasi tanjakan. Sebaliknya, untuk transmisi manual, bila teknik yang digunakan salah, ada peluang kampas kopling terbakar dan mobil gagal menanjak.
"Kebanyakan mobil yang gagal menanjak itu manual. Kampas kopling habis karena terlalu sering dimainkan. Akhirnya putar balik, tapi itu subyektif. Ada faktor pengemudi dan kendaraan," kata Nanang.
Untuk masalah teknis seperti torsi, Nanang menilai, mobil matik dikatakan unggul karena torsi mesin diatur sedemikian rupa oleh komputerisasi ECU.
Pada mobil manual, menyeimbangkan ritme pembagian antara tenaga dan torsi dianggap membutuhkan jam terbang yang lebih.
Baca juga: Sebab Munculnya Bau Gosong Saat Mobil Lewati Tanjakan
"Keunggulan matik kan sistem mesin, transmisi, dan sebagainya ECU yang mengatur. Manual faktor human nomor satu. Kalau jam terbang tinggi dan skill mengemudi baik, medan berat seperti apa pun aman," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.