Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/12/2022, 14:31 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

"Pilar saling berhubungan, bisa dianggap tiang atau rangka di dalam kabin lah. Kalau sasis kan struktur pondasi mobil, nah pilar tersebut sebagai penguat. Khusus pilar A memang jadi kerangka kaca, jadi bentuknya simetris sesuai model kaca dan tentu aerodinamisnya di ukur dahulu," kata dia. 

  • Pilar B 

Bagian tengah kabin juga dilengkapi pilar yang menghubungkan bodi depan dan belakang mobil. Yaitu Pilar B, yang terletak di dekat pintu depan antara baris pertama dan kedua. 

Hampir sama seperti pilar A dan lainnya, yakni digunakan sebagai kerangka atap dan bodi pada bagian depan hingga belakang mobil, termasuk pintu samping. 

Baca juga: Kapolda Metro Jaya Minta Mobil Pelat RF yang Melanggar Ditindak

"Khusus pintu samping pilar berukuran lebih lebar. Langsung tersambung antara atap dan pintu mobil untuk menghindari getaran. Jadi mobil bisa nyaman. Bila dicermati, begitu plafon atap mobil dibuka, pilar B akan membentuk semacam sabuk, ada seperti tali yang mengikat bodi," tutur Bejo. 

  • Pilar C 

Struktur kekuatan rangka mobil mengandalkan pilar-pilar yang banyak, termasuk di bagian belakang. 

Baris kedua Honda HR-V (kiri) dan Kia Sonet (Kanan)Doc Kompas Otomotif Baris kedua Honda HR-V (kiri) dan Kia Sonet (Kanan)
Namun, berbeda tipe mobil ternyata fungsinya pun berlainan. Lebih lanjut seperti disampaikan Bejo, khusus pada mobil sport utility vehicle (SUV), pilar C memiliki fungsi yang sama seperti pilar B, yakni dijadikan untuk penyangga memperkuat rangka bodi. 

"SUV pilar-pilarnya lebih banyak karena mobil digunakan melewati jalan-jalan yang tidak umum, medan berat seperti pegunungan dan hutan," tambahnya. 

  • Pilar D

Terakhir adalah pilar D, letaknya ada pada bagian belakang sendiri. Bahkan sering disebut opsional, karena cuma dimiliki mobil-mobil SUV. 

Baca juga: Mobil Hybrid Terlaris November 2022, Innova Zenix Geser Ertiga Hybrid

Toyota Fortuner 2.800 ccKompas.com/AdityoWisnu Toyota Fortuner 2.800 cc

"Model kaca belakang SUV dan mobil-mobil lainnya kan berbeda. Terutama yang basisnya ladder frame, jadi dari celah cekungan ban, ditarik keatas untuk menyambung bagian depan dan belakang. SUV dibuat punya jumlah pilar lebih banyak karena mobilnya dibuat sekuat mungkin," tuturnya. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com