Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yamaha Pastikan Mempertahankan Konfigurasi Mesin YZR-M1

Kompas.com - 16/12/2022, 08:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Fabio Quartararo mengeluhkan mesin Yamaha YZR-M1 yang dinilai kurang bertenaga. Tak sedikit yang menduga hal tersebut dikarenakan konfigurasinya.

Banyak pabrikan di MotoGP yang menggunakan konfigurasi mesin V4. Sementara Yamaha M1, menggunakan konfigurasi mesin 4-silinder segaris.

Baca juga: Vinales Sebut Atmosfer Aprilia Lebih Baik ketimbang Yamaha

Tapi, sebenarnya teori tersebut dipatahkan oleh Suzuki yang juga menggunakan 4-silinder segaris pada GSX-RR. Motor tersebut memiliki tenaga yang cukup baik untuk bisa mengalahkan rivalnya.

Pebalap Monster Energy Yamaha Franco Morbidelli memacu sepeda motornya saat sesi latihan bebas 4 MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (19/3/2022).GARRY LOTULUNG Pebalap Monster Energy Yamaha Franco Morbidelli memacu sepeda motornya saat sesi latihan bebas 4 MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (19/3/2022).

Lin Jarvis, Managing Director Yamaha Motor Racing, mengatakan, Yamaha akan tetap bertahan pada konsep mesin tersebut.

"Dengan keluarnya Suzuki, kami satu-satunya pabrikan yang lanjut dengan ini. Tapi, kami punya banyak pengetahuan dan pengalaman dengan mesin 4-silinder segaris, dan kami rasa bukan format mesinnya yang membatasi," ujar Lin Jarvis, dikutip dari Speedweek.com, Jumat (16/12/2022).

Baca juga: Bos Yamaha Ingin Cal Crutchlow Lebih Sering Ikut Wildcard

Lin Jarvis menambahkan, semua tipe mesin memiliki prioritas yang berbeda. Menurut Yamaha, mesin 4-silinder segaris memiliki potensi yang besar untuk pengembangan.

Fabio Quartararo saat sesi tes Valencia untuk MotoGP 2023Dok. Yamaha MotoGP Fabio Quartararo saat sesi tes Valencia untuk MotoGP 2023

"Kami sedang sibuk melakukannya sekarang ini. Kami melakukan tes setelah Misano, Fabio dan Franky mencoba spesifikasi yang baru dan mereka cukup senang," kata Lin Jarvis.

"Kami tidak tau apa yang kompetitor kami akan lakukan. Tapi, saya pikir pengembangan kami jelas ke arah yang benar. Generasi terakhir mesin untuk tahun depan akan datang di Sepang. Jadi, kami masih memiliki beberapa bulan untuk mengembangkan dan menyempurnakan mesinnya," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau