Realisasi Pabrik Alva yang Bisa Produksi 100.000 Unit Per Tahun

JAKARTA, KOMPAS.com - Usai meluncur di GIIAS 2022, PT Ilectra Motor Group (IMG) melakukan serah terima kepada 10 konsumen Alva One pertama di Alva Experience Center, Jakarta Selatan.

Chief Business Officer IMG, Putu Swaditya Yudha, mengatakan, acara serah terima tersebut hanya seremonial. Sebab di tempat lain juga sedang terjadi pengiriman yang sudah dipesan oleh konsumen.

Baca juga: Pilihan Sedan Bekas Rp 50 Jutaan di Semarang

Acara serah terima tersebut merupakan tanda pabrik Alva di Cikarang, Jawa Barat, sudah beroperasi.

KOMPAS.com/Gilang PT Ilectra Motor Group (IMG) melakukan first handover atau serah terima kepada 10 konsumen motor listrik Alva One pertama di Alva Experience Center, Jakarta Selatan.

Pabrik Alva di Cikarang, mempunyai kapasitas produksi 100.000 unit per tahun. Adit mengatakan, saat ini pabrik berjalan bertahap sambil melihat jumlah permintaan.

"Sebenarnya untuk kapasitas produksi kami sudah siapkan line (jalur) 100.000 unit langsung, tapi untuk produksinya sendiri masih ramping up (meningkat)," ujar Adit yang ditemui di Jakarta, Rabu (30/11/2022).

Baca juga: Tol Trans-Sumatera Memicu Lonjakan Penumpang Bus AKAP

Adit memastikan pabrik berjalan dan ke depan jumlah kandungan lokal di motor listrik Alva One akan terus ditingkatkan. Adapun saat ini pabrik fokus produksi untuk dalam negeri.

"Kalau kandungan lokal kami masih berproses. Tapi sesuai janji kami di GIIAS 2022, kami akan memenuhi target pemerintah minimum 40 persen," ungkap dia.

Foto: Alva Alva One menjadi salah satu motor listrik yang mendukung mobilitas perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) B20 dan G20 2022, di Nusa Dua, Bali.

"Saat ini kami fokus untuk pesanan yang sudah dibuat dari bulan Agustus, jadi produksi kita mengikuti itu," ungkap Adit.

Soal data penjualan Adit enggan bicara angka. Dia tidak menyebut angka pasti jumlah pemesanan sejak GIIAS 2022 atau Agustus sampai akhir November.

Adit hanya memberikan patokan yang cukup cair, yaitu motor sudah dipesan sebanyak empat digit atau jumlahnya ribuan.

"Soal jumlah pemesan, maaf kita tidak bisa bocorkan berapa detailnya. Tapi yang jelas sudah empat digit unit sejak diluncurkan Agustus," kata Adit.