Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Aman Lewat Jalan Lintas Timur Sumatera dari Palembang ke Jambi

Kompas.com - 23/11/2022, 17:01 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Perjalanan dari Palembang menuju Jambi masih harus melalui Jalan Lintas Timur (Jalintim) Sumatera karena belum terhubung dengan jalan tol. Jadi pengemudi harus mengetahui bagaimana kondisi jalan yang akan dilewati.

Untuk Jalintim, tentu berbeda dengan jalan tol yang relatif lurus dan ada tempat istirahat yang baik (rest area). Selain itu, kondisi jalan juga cuma terdiri dari dua jalur dan diisi oleh berbagai jenis pengguna, dari motor sampai truk yang berjalan lambat.

Oleh karena itu, pengemudi harus tahu beberapa tips agar bisa aman melalui Jalintim ketika mau pergi ke arah Jambi. Kabarnya, Jalintim di Sumatera ini cukup berbahaya, baik dari kondisi jalan maupun aksi kriminal.

Baca juga: Pakai Fitur Honda BR-V yang Bikin Nyaman Perjalanan Jauh

Merapah Trans-Sumatera 2022 dengan Honda BR-V Prestige Honda Sensing 
Kompas.com/Adityo Merapah Trans-Sumatera 2022 dengan Honda BR-V Prestige Honda Sensing

Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia mengatakan, Jalintim punya kondisi jalanan yang jelek, banyak lubang dan berkelok serta bergelombang.

Jadi pengemudi harus antisipasi dengan baik bagaimana harus bersikap ketika sedang mengebut lalu bertemu dengan lubang. Apalagi di jalan sering ada truk yang lambat, harus tahu bagaimana cara menyalip dengan aman.

"Kedua, jaga jarak aman dengan kendaraan besar seperti truk. Mereka kerap gagal menanjak ketika melewati tanjakan," ucap Sony kepada Kompas.com belum lama ini.

Baca juga: Produsen Pelumas Ini Raih Penghargaan Merek Asli Indonesia 2022

Merapah Trans-Sumatera 2022 dengan Honda BR-V Prestige Honda Sensing Kompas.com/Adityo Merapah Trans-Sumatera 2022 dengan Honda BR-V Prestige Honda Sensing

Jaga jarak aman bisa dilakukan untuk manuver, menghindar dari truk yang gagal menanjak. Jadi biarkan dahulu truk lewat, kalau dia gagal menanjak, segera cari lokasi yang sekiranya aman agar terhindar dari tabrakan.

"Ketiga, banyak begal apabila melintas saat malam hari. Hal ini terjadi akibat banyak truk yang melintas, hindari pergi setelah Maghrib (malam)," kata Sony.

Kondisi Jalintim memang minim lampu penerangan jalan, jadi sangat gelap saat malam. Tentu yang namanya begal, kendaraan pribadi pun bisa juga jadi korban, jadi lebih baik jalan saat terang.

Merapah Trans-Sumatera 2022 dengan Honda BR-V Prestige Honda Sensing
KOMPAS.com/FATHAN RADITYASANI Merapah Trans-Sumatera 2022 dengan Honda BR-V Prestige Honda Sensing

"Keempat, banyak travel yang ugal-ugalan dengan aksi ngeblong atau zig-zag di semua kondisi jalan. Pengemudi siap-siap mengerem (cover brake)," ucapnya.

Terakhir, kalau mau istirahat, pastikan di tempat yang ramai, karena lebih aman. Tempat yang sepi, apalagi memakai kendaraan pribadi bisa mengundang para pelaku aksi kriminal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau