Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Ruginya Sering Isi BBM Tidak Sampai Penuh

Kompas.com - 14/07/2022, 11:31 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Bagi pengguna mobil, kebiasaan membiarkan tangki bahan bakar kosong atau jarang mengisi penuh, ternyata bisa membuat kerugian. 

Tak hanya sekadar mogok saat perjalanan, imbas sering tak mengisi bahan bakar penuh juga bisa menimbulkan korosi pada bagian dalam tangki.

Kepala Bengkel Honda Kusuma Siliwangi Teguh Dwi Harianto mengatakan, membiarkan tangki bahan bakar sering kosong berpotensi menimbulkan karat.

"Karat pada tangki bahan bakar bisa terjadi kapan saja akibat perbedaan kondensasi dan suhu siang dan malam. Serta infiltrasi air hujan selama penyimpanan kendaraan di luar ruang," ujar Teguh kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu. 

Baca juga: Mengenal Fitur Cruise Control pada Mobil

Teguh melanjutkan, karat pada tangki bahan bakar juga bisa terjadi karena kendaraan terlalu lama didiamkan tidak dikendarai.

Ilustrasi indikator bensinyoutube.com Ilustrasi indikator bensin

"Bila kadar air sudah sangat tinggi, maka mobil bisa saja bermasalah karena mengisap air ke proses pembakaran," katanya. 

Selain itu, tangki bahan bakar yang dibiarkan kosong juga membuat regulator fuel pump lebih cepat panas. Hal tersebut karena pompa dalam posisi yang tak terendam.

Oleh karena itu, jika ditemui ada air di saluran bahan bakar risikonya pembakaran mesin tidak akan sempurna. Kelihatan dari mesin mbrebet atau bahkan suara mesin yang pincang.

"Mesin bisa mogok karena air sudah banyak terisap ke ruang bakar," katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com