Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Masalah Bunyi Keras Saat Starter Mobil

Kompas.com - 28/06/2022, 13:12 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seiring bertambahnya usia kendaraan, biasanya mulai muncul berbagai gejala yang menandakan ada masalah pada beberapa sektor elemen.

Konsumsi bahan bakar lebih boros, tenaga kurang responsif bahkan mungkin muncul berbagai bunyi asing di sekitar mesin.

Nah, salah satunya adalah bunyi saat pagi hari, ketika mesin masih dingin. Bunyi itu timbul sesaat setelah mesin menyala, seperti decitan. Hal ini biasanya sering dialami oleh mobil-mobil tua.

Pemilik Everest Motor spesialis Nissan & Datsun Eko Setiawan mengatakan, bunyi tersebut bisa bersumber dari dua titik, jika bukan motor starter ya drive belt.

Baca juga: Lakukan Ini jika Mendengar Bunyi dari Kap Mesin Mobil

Ilustrasi mobil nasional Timorwikipedia Ilustrasi mobil nasional Timor

“Dari motor starter yang mulai kurang pelumasan juga bisa, jadi pinion gear telat kembali sehingga bergesekan dengan roda gila ketika mesin mulai berputar. Atau dari drive belt yang kendor, mulai retak-retak atau aus, itu juga bisa menyebabkan bunyi yang serupa,” ucap Eko kepada Kompas.com, Sabtu (25/6/2022).

Dia mengatakan, bunyi tersebut bisa dibuktikan dengan melihat fisik drive belt. Jika terdapat retakan atau kekencangannya kurang, maka kemungkinan besar bunyinya bersumber dari sana.

Sedangkan untuk motor starter tidak bisa dibuktikan dengan memeriksa kondisi fisiknya, melainkan harus dikonfirmasi oleh ahlinya seperti apa bunyi yang dimaksud. Seseorang yang ahli pasti bisa membedakan mana bunyi motor starter normal dan tidak.

“Untuk motor starter sih bisa diservis, nanti dibongkar dibersihkan dan dilumasi kembali. Sedangkan drive belt perlu dicek dulu, jika memang sudah retak-retak perlu diganti, tapi jika kendor bisa disetel ulang saja biar kencang kembali,” ucap Eko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com