JAKARTA, KOMPAS.com - Musim ini menjadi musim pertama tim balap Valentino Rossi, yakni Mooney VR46, turun sebagai tim satelit seutuhnya. Meski demikian, tim ini sudah bisa meraih podium.
Mooney VR46 meraih podium pertamanya berkat penampilan memukau dari Marco Bezzecchi. Pebalap asal Italia tersebut start dari posisi keempat dan bisa bertahan di posisi kedua hingga finis.
Baca juga: Finis Kelima pada MotoGP Italia, Bezzecchi Targetkan Podium Musim Ini
Podium yang diraihnya mungkin berkat kesalahan yang dilakukan oleh Fabio Quartararo yang ikut menyapu Aleix Espargaro ke luar lintasan. Namun, dilihat dari catatan waktu juga Bezzecchi cukup konsisten.
Dari lima besar pebalap, hanya Bezzecchi yang menggunakan ban balap dengan kompon soft. Meskipun banyak keraguan, strategi tersebut berhasil.
"Saya tidak tahu ekspektasi apa dari ban belakang soft. Saya menyiapkan balapan sepenuhnya dengan ban medium, tapi itu tidak bekerja secara optimal. Dengan ban soft, saya sebelumnya hanya menggunakannya sebanyak enam lap," ujar Bezzecchi, dikutip dari Speedweek.com, Senin (27/6/2022).
Baca juga: Pengalaman Masuk ke Paddock Yamaha VR46, Seperti Bengkel tapi Rapi
Bahkan, saat berada di grip pun, Bezzecchi masih belum mengetahui pilihan ban apa yang tepat. Dia pun akhirnya memutuskan untuk memakai ban belakang soft, dibantu oleh kepala mekanik, yakni Matteo Flamigni.
Pada awal balapan, Bezzecchi sempat turun ke posisi kelima. Lalu, naik dua posisi karena insiden Quartararo dan Aleix. Setelah itu, Bezzecchi berhasil menyalip Jorge Martin yang berada di depannya.
Pebalap jebolan VR46 Riders Academy tersebut mengatakan ingin bertahan di belakang Francesco Bagnaia dan meninggalkan pebalap lain di belakangnya. Namun, sempat turun hujan dan dia ingat nasihat dari sang pelatih, yakni Idalio Gavira.
"Idalio mengatakan pada saya, selama saya tidak merasakan sakit di leher karena hujan, maka itu belum hujan. Saya suka kondisi ketika mulai hujan. Lalu, saya lihat Pecco tidak melambat, saya tahu ini adalah kesempatan saya untuk membawa pulang podium," kata Bezzecchi.
View this post on Instagram
Pebalap rookie ini mempersembahkan podium pertamanya di kelas utama untuk Valentino Rossi. Menurut Bezzecchi, dia bisa sampai ke MotoGP berkat Rossi.
"Valentino dan akademi sudah melakukan pekerjaan yang luar biasa. Tanpa Vale, saya tidak akan berada di Kejuaraan Dunia ini. Dia mengambil saya ketika saya masih berusia 14 tahun. Podium ini untuk Vale dan seluruh akademi," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.