JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang hari pertama sesi tes pra-musim MotoGP 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, hujan sempat mengguyur lintasan. Hujan yang bercampur dengan debu membuat sirkuit jadi kotor.
Sirkuit dibuka pada pukul 09.00 WITA, tapi tak lama kemudian para pebalap kembali ke paddock masing-masing. Race Direction memutuskan untuk mengibarkan bendera merah atau Red Flag.
Baca juga: Hujan Bikin Sirkuit Mandalika Kotor, Sesi Tes Pra-Musim Sempat Red Flag
Terlihat kotoran yang menempel pada motor dan juga baju balap atau wearpack cukup tebal. Sekitar setengah jam pebalap berada di paddock, sirkuit dibersihkan dan jalannya sesi tes kembali dilanjutkan.
Simon Crafar, pakar dan mantan pebalap World Superbike (WorldSBK) dan GP500, mengatakan, kondisi tersebut wajar saja terjadi.
"Sirkuit baru, pembangunan di sekitar sirkuit, dan lalu ditambah hujan. Hasilnya selalu sama. Motor dan pebalap yang kotor," ujar Simon, dalam unggahan di akun Twitter-nya, Jumat (11/2/2022).
A quick wipe down for @polespargaro after his first laps at the #MandalikaTest ???????? pic.twitter.com/VWOf60y6sp
— Repsol Honda Team (@HRC_MotoGP) February 11, 2022
Baca juga: Jadwal Sesi Tes Pra-Musim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika
Simon menambahkan, kondisi yang serupa juga terjadi pada saat sesi tes di Termas de Rio Hondo, Argentina, dan KymiRing, Finlandia.
View this post on Instagram
Untuk membersihkan trek, pihak sirkuit menggunakan Track Jet yang disediakan oleh Roadgrip Motorsport Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.