Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Agar Tidak Mudah Jadi Korban Pencurian Pecah Kaca Mobil

Kompas.com - 15/11/2021, 18:12 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini Polda Lampung berhasil menangkap dua pelaku komplotan pencurian bermodus pecah kaca mobil yang beraksi lintas provinsi. Komplotan ini pernah melakukan pencurian senilai Rp 400 juta di PIK, Jakarta Utara.

"Kedua pelaku ini dari komplotan yang sama yakni pencurian dengan modus pecah kaca dan gembos ban," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, melansir Kompas.com, Senin (15/11/2021).

Pandra mengungkapkan, terdapat tujuh orang dari komplotan tersebut yang masih jadi buronan aparat. Aksi terbaru mereka yakni pencurian uang Rp 165 juta di Lampung Utara, Senin (1/11/2021), dengan modus yang sama.

Baca juga: Diam-diam Mitsubishi Siapkan Penantang Raize dan Rocky

Pemilik kendaraan memang harus ekstra waspada ketika memarkirkan mobilnya, termasuk di gedung parkir, tepi jalan, maupun di rest area. Pasalnya modus pencurian dengan memecahkan kaca mobil masih kerap terjadi.

Ilustrasi pecahkan kaca mobilwww.bankrate.com Ilustrasi pecahkan kaca mobil

Salah satu tips agar tidak mudah menjadi korban sindikat pencurian tersebut adalah tidak menutup rapat kaca mobil saat parkir. Kaca samping dibuka kira-kira satu sentimeter agar kaca tidak mudah dipecahkan dengan alat yang terbuat dari busi.

Hal tersebut turut dikatakan oleh Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriadi.

Baca juga: Deretan MPV Murah Baru di GIIAS, Harga di Bawah Rp 300 juta

“Memang bisa mengurangi resiko pencurian, namun bukan menghindari. Karena dengan turunnya sedikit kaca, maka ruangan dalam tidak kedap sehingga dibutuhkan tenaga yang lebih besar untuk pecahkan kaca mobil,” ujar Bambang kepada Kompas.com belum lama ini.

Namun hal tersebut tetap bergantung pada alat yang digunakan pelaku kejahatan dan seberapa besar kekuatan yang digunakan untuk memecahkan kaca mobil. Maka dari itu, Bambang menyarankan agar pemilik mobil melakukan sejumlah tindakan pencegahan.

“Preventifnya bisa dengan memasang kaca film, dan memastikan tempat parkirnya di tempat yang aman atau ada penjaganya. Selain itu, jangan lupa untuk selalu membawa barang-barang berharga saat keluar mobil, meskipun hanya sebentar,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau