TANGERANG, KOMPAS.com - Melanjutkan komitmen perluasan sekaligus sosisalisasi kendaraan elektrifikasi di Indonesia, PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi mengandeng PT Blue Bird Tbk dengan menjadikan empat Prius Plug-In Hybrid Electric Vehicle (PHEV) sebagai jajaran armada taksi ramah lingkungan.
President Director PT TAM Susumu Matsuda mengatakan, Toyota seriusan dalam mendukung pemerintah untuk mengurangi emisi karbon di Indonesia. Tak hanya dengan menghadirkan produk elektrifikasi saja, tapu juga berpartisipasi mempopulerkan teknologinya ke suluruh masyarakat.
"Toyota sepenuhnya mendukung keinginan positif pemerintah dalam upaya menurunkan emisi karbon yang jadi penyebab pemanasan global dan perubahan iklim. Kami sangat mengapresiasi keseriusan pemerintah, dan adanya regulasi CO2 Tax akan memberikan kesempatan yang lebih luas untuk kami mempopulerkan teknologi elektrifikasi di Indonesia," ujar Matsuda dalam seremoni penyerahan unit Prius PHEV di ajang GIIAS 2021, Kamis (11/11/2021).
Baca juga: Bahas Ubahan Teknis Xenia Terbaru, Jadi Lebih Ringan dan Efisien
Matsuda mengatakan, secara global Toyota sudah memproduksi kendaraan elektrifikasi sejak 1990-an. Sementara di Indonesia, untuk pertama kali dihadirkan Prius Hybrid pada 2009 lalu.
Komitmen menghadirkan teknologi ramah lingkungan tidak berhenti, melalui semangat Let’s Go Beyond, Toyota menghadirkan berbagai pilihan elektrifikasi untuk mendukung kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia sehari-hari. Total, TAM sudah menyajikan 10 produk elektrifikasi dengan penjualan hampir 5.000 unit.
"Sebagai perusahaan mobilitas yang berkomitmen untuk menghadirkan Mobility Happiness for All dengan tidak hanya menyediakan berbagai pilihan teknologi elektrifikasi, tapi juga terus mempopulerkan dan mengedukasi masyarakat melalui berbagai program yang terintegrasi dengan kendaraan-kendaraan elektrifikasi kami," kata Vice President Director PT TAM Henry Tanoto.
Langkah kolabotasi Toyot dengan perusahaan transportasi berlogo "Burung Biru" merupakan kelanjutan dari upaya yang sama sebelumnya dengan perusahaan taksi online. Harapannya, selain bisa memberikan sosialisasi ke masyarakat, juga bisa memperluas popularisasi kendaraan elektrifikasi di Indonesia.
Baca juga: Tampil di GIIAS 2021, Lexus Pamerkan Inovasi Elektrifikasi
Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setiyadi yang juga hadir pada seremoni mengatakan, adanya kolaborasi Toyota dengan Bluebird tentu cukup penting dalam upaya membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, yang salah langkah efektifnya dilkaukan melalui transportasi umum.
"Dengan kolaborasi ini bakal bisa lebih efektif untuk memberikan edukasi dan sosialisasi, terutama bagi pengguna taksi Bluebird yang menggunakan Prius PHEV. Mereka jadi bisa merasakan meski sebatas menjadi penumpang," kata Budi kepada Kompas.com.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.