Impresi Mengemudi Toyota Raize GR Sport TSS di Dalam Kota

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Raize GR Sport yang dilengkapi Toyota Safety Sense (TSS) merupakan varian paling laris dengan masa antre hingga tahun depan atau sekitar Maret 2022.

Bagaimana tidak, dengan harga terjangkau yakni Rp 200 jutaan pemilik sudah dapat paket fitur keselamatan yang lengkap. Seperti, Lane Departure Assist, Blind Spot Warning, Adaptive Cruise Control, sampai Vehicle Stability Control.

Hanya saja memang dibandingkan varian non-TSS, tidak ada perbedaan yang signifikan pada sisi tampilan luar maupun dalam. Pun demikian untuk sensasi berkendara keseluruhannya.

Baca juga: Era Kendaraan Listrik Dipercepat, Tak Langsung Hilangkan Mobil Konvensional

KOMPAS.com/Ruly Toyota Raize GR Sport TSS

Sebagaimana pada seluruh variannya, Raize GR Sport TSS belum dilengkapi pengaturan telescopic steering pada lingkar kemudi. Sehingga pada suatu kondisi dan tinggi tertentu, posisi berkendara kurang egronomis.

Tapi dengan adanya konsol boks di tengah, serta door trim dengan material empuk terutama di area sikut. Menyetir terasa lebih santai, seperti ada arm rest.

Pengaturan beragam fitur juga lebih mudah karena sudah lengkap tersedia di sisi-sisi lingkar kemudi, termasuk pengaturan adaptive cruise control. Adapun jarak pandang berkendara, cukup baik mengingat Raize merupakan sebuah SUV kompak.

Anda bahkan bisa melihat kap mesin dari balik kemudi, membuat siapapun lebih percaya diri saat membawanya ke jalanan sempit atau macet.

Baca juga: Kupas Perbedaan Toyota Raize GR Sport Non-TSS dengan TSS

Kompas.com/Setyo Adi Toyota Raize GR. Varian teratas SUV Kompak dengan fitur keselamatan lengkap Toyota Safety Sense

Ketika mesin dinyalakan dengan menekan tombol start/stop yang kini berlabel GR Sport, suara mesin turbo 1.000 cc 3-silinder khas sayup-sayup terdengar di dalam kabin.

Ketika posisi langsam, getaran rupanya tidak begitu terasa. Hampir tak ada bedanya dengan mesin 4-silinder. Namun ketika digeber, barulah ketahuan kalau mobil mengusung mesin 3-silinder yang terdeteksi dari getarannya di putaran atas.

Saat tim Kompas.com coba di jalur bebas hambatan, respons mesin cukup baik dan responsif dari putaran bawah. Diketahui, mesin ini mampu hasilkan tenaga 96 tk dan torsi 140 Nm.