JAKARTA, KOMPAS.com - Tanpa adanya relaksasi PPnBM, pejualan mobil niaga ringan di Indonesia terus mengalami peningkatan di tengah pandemi Covid-19.
Salah satu yang merasakan angin segar dari tingginya penyerapan segmen komersial adalah PT Astra Daihatsu Motor (ADM), dengan Gran Max pikapnya.
Berdasarkan data, penjualan kendaraan niaga secara nasional hingga Agustus 2021, tumbuh signifikan per bulannya dengan rata-rata 26 persen dibandingkan periode yang sama 2020, khususnya di daerah penghasil komoditas, seperti kelapa sawit dan batu bara.
Baca juga: Tanpa Aturan Turunan Carbon Tax, Banderol LCGC Terancam Naik 15 Persen
Menurut Elvina Afny, Customer Satisfaction & Value Chain (CSVC) Division Head PT ADM, naiknya segmen komersial ikut mengairahkan permintaan Gran Max pikap yang per bulannya mencapai rata-rata 62 persen dibanding tahun lalu.
"Sampai September 2021, tercatat Gran Max pikap jadi model yang mendominasi penjualan Daihatsu, dan telah terjual sebanyak 28.205 unit atau berkontribusi 27 persen dari total penjualan Daihatsu keseluruhan yang lebih dari 3.000 unit tiap bulannya," kata Afny, dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (14/10/2021).
Baca juga: Jegal Avanza-Xenia dan Xpander Facelift, Suzuki Bakal Hadirkan Ertiga Varian Baru
Hal tersebut, menurut Afny menjadi pencapaian yang cukup baik, mengingat Gran Max dan segmen komersial bisa tumbuh dan alami peningkatan signifikan meski tanpa dukungan kebijakan dari pemerintah, layaknya relaksasi PPnBM.
Menariknya lagi, pencapaian Gran Max juga bisa menggeser posisi mobil murah ramah lingkungan 7 penumpangnya, yakni Sigra, yang lengser ke posisi kedua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.