JAKARTA, KOMPAS.com - Guna menekan penyebaran virus corona atau Covid-19, berbagai daerah melakukan penyemprotan dengan menggunakan cairan disinfektan di jalanan dan fasilitas umum.
Penyemprotan ini dilakukan dengan berbagai cara, seperti contoh di Jawa Tengah, penyemprotan cairan disinfektan di lakukan menggunakan kendaraam water canon brimob.
Sementara untuk di Ibu Kota Jakarta, penyemprotan cairan disinfektan dilakukan mengunakan drone dan spray darat seperti yang dilakukan oleh personel gabungan Pemprov DKI Jakarta beberapa waktu lalu.
Tidak hanya itu saja, para pemilik mobil juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan pada interior mobil agar kabin tetap steril dan terhindar dari virus Covid-19.
Baca juga: Mobilitas Masih Tinggi, Korlantas Minta Masyarakat Taat PPKM Darurat
Lantas, apakah hal tersebut sebenarnya aman dilakukan?
Owner 28 Autodetailing Bintaro Adhimasya Trinanda mengatakan, penggunaan cairan disinfektan sebetulnya tidak disarankan untuk kendaraan roda empat baik pada bagian eksterior maupun interior.
“Segala cairan yang mengenai bodi mobil pasti akan menimbulkan waterspot (jamur). Simplenya, jika kita semprotkan air keran ke bagian mobil dan tidak langsung di lap pasti akan menimbulkan waterspot, apalagi menyemprotkan cairan disinfektan yang bersifat korosif ke bahan metal,” ujar Adhimasya saat dihubungi Kompas.com, Senin (19/7/2021).
Adhimasya melanjutkan, bagian interior juga tidak boleh sembarang disemprot disinfektan, terutama untuk yang berbahan leather atau kulit. Karena pada dasarnya, bahan leather atau bahan kulit emang tidak boleh terkena alkohol.
“Lebih baik konsultasi kepada salon mobil yang lebih memahami bahan dan cairan apa yang cocok digunakan untuk menghilangkan bakteri dan virus, yang tentunya sudah pasti aman dan tidak akan meninggalkan bercak atau efek-efek lainnya,” kata Adhimasya.
Baca juga: Kerja Sama Mobil Listrik, Honda Terbuka Untuk Membentuk Aliansi Baru
Pendapat berbeda justru diungkapkan oleh Edy, Pemilik bengkel spesialis interior mobil Vertue Concept di Sunter, Jakarta Utara. Menurutnya, lebih baik membersihkan kabin mobil dengan sabun bayi sebab sudah dipastikan lebih aman untuk interior mobil.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.