Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Wajib Membunyikan Klakson Saat Melintasi Terowongan

Kompas.com - 14/06/2021, 09:22 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat hendak melewati jembatan atau terowongan pengemudi harus lebih waspada. Bukan tanpa alasan, dari kacamata safety driving ternyata ada alasan kenapa harus berhati-hati.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, luas jalan di area jembatan atau terowongan biasanya lebih sempit.

“Secara visual dan ruang, jembatan dan terowongan itu terbatas. Sehingga pengemudi tidak disarankan menyusul kendaraan lain disitu,” ucap Sony saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (13/6/2021).

Baca juga: Ini Kisaran Harga Pasang Central Lock Mobil

Selain itu, ada anggapan juga kebiasaann yang mengatakan untuk membunyikan klakson saat melewati jembatan dan terowongan. Perilaku ini bertujuan agar pengemudi bisa lebih waspada.

Namun, Sony mengatakan bahwa anggapan tersebut tidak benar.

Marka jalan terowonganDictio Community Marka jalan terowongan

“Itu cuma mitos. Kebanyakan mereka yang membunyikan klason di dalam terowongan cuma untuk show off saja, karena suaranya menggema. Pengemudi hanya diminta mematuhi aturan sesuai dengan rambu yang ada,” kata dia.

Baca juga: Harga dan Simulasi Kredit New Carry Pick Up di Surabaya

Sony menambahkan, klakson merupakan alat komunikasi dengan pengguna jalan lain yang hanya digunakan seperlunya saja.

“Memang budaya membunyikan klakson harus dikurangi untuk menciptakan suasana tenang di jalan. Artinya kalau perilaku berkendaranya sudah benar pasti tidak akan ada suara klakson,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau