Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ajang Balap Boleh Digelar Lagi, Penonton Wajib Bawa Sertifikat Vaksin

Kompas.com - 17/04/2021, 03:32 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Akibat pandemi, ajang balap menjadi sulit digelar. Bahkan, saat awal pandemi, sama sekali tidak ada ajang balap yang diadakan, baik mobil atau motor.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo menyampaikan dukungan Presiden Joko Widodo terhadap penyelenggaraan olahraga otomotif.

Baca juga: IMI Targetkan Lebih dari 100 Kejuaraan Balap Motor dan Mobil di 2021

Selain memberikan kesempatan kepada atlet untuk bisa tetap mengasah kemampuannya, serta memastikan regenerasi dan pencarian bibit unggul atlet, penyelenggaraan kejuaraan olahraga juga bisa menggerakan perekonomian rakyat.

Pria yang akrab disapa Bamsoet ini, mengatakan, penyelenggaraan kejuaraan harus dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat, antara lain wajib memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan sebelum memasuki area kejuaraan.

"Penonton pun dibatasi hanya 25 persen dari total kapasitas penonton di sebuah arena kejuaraan, serta harus menunjukan sertifikat telah menerima dua kali suntikan vaksin Covid-19," ujar Bamsoet, dalam keterangan resminya.

Baca juga: IMI Tangsel Akan Buka Kelas Motor Listrik di Ajang Drag Bike

Bamsoet menambahkan, menurut hasil riset lembaga Two Circles yang berbasis di London, Inggris, selama pandemi Covid-19 di sepanjang tahun 2020, pendapatan dari industri olahraga sangat terpukul.

"Sepanjang tahun 2019, industri olahraga di seluruh dunia menghasilkan setidaknya 129 miliar dollar AS. Sementara di tahun 2020 turun drastis menjadi hanya 73,7 miliar dollar AS," kata Bamsoet.

Adanya pandemi tak hanya berpengaruh pada penyelenggara saja. Tapi, berdampak juga pada pebalap, tim balap, produsen aftermarket, dan sektor pendukung lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
kok yg diwajibkan malah sertifikat vaksin ? . kynya order bisnis sdh berubah, karena hasil swab / pcr udh ga mahal . . bener2 bisnis . .


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau