SOLO, KOMPAS.com - Pemilik sepeda motor 2-tak tentu tidak asing lagi dengan oli samping, terutama Vespa. Pemilik Vespa klasik sebaiknya mengetahui takaran yang tepat untuk penggunaan oli samping.
Khusus untuk Vespa, biasanya motor klasik yang satu ini kompresi oli sampingnya tidak berfungsi lagi secara normal. Untuk itu, pengguna mensiasati dengan mencampurkan langsung oli samping ke bensin.
Baca juga: Estimasi Harga Fortuner jika Dapat PPnBM 0 Persen, Diskon hingga Ratusan Juta Rupiah
Dengan takaran oli samping yang tepat, mesin 2-tak akan lebih awet dan memiliki performa yang prima. Kebanyakan pengguna Vespa baru masih terpengaruh dengan teman-temannya untuk penggunaan oli samping.
Sedah Pambayun selaku pemilik bengkel Vespa Syandana Garage menjelaskan, takaran untuk oli samping sebenarnya sudah ada anjuran standar sendiri dari pihak Vespa.
Baca juga: Modifikasi Helm Sampai Bikin Seperti Tabung Gas, Amankah?
"Takarannya 2,5 persen oli samping untuk satu liter bensin. Jadi untuk satu liter bensin, menggunakan campuran 25 ml," ucap pemilik bengkel Vespa di Solo itu, Rabu (17/03/2021).
Namun ada catatan tersendiri untuk seher baru, yakni takarannya harus ditambah. Penambahan ini berfungsi untuk menempatkan posisi seher agar sesuai.
Baca juga: Estimasi Harga Pajero Sport jika Dapat PPnBM 0 Persen
Untuk seher baru bisa ditambahkan menjadi 30 ml untuk ukuran satu liter bensin. Namun produsen oli samping ada juga yang memproduksi oli samping untuk seher baru. Pada dasarnya pemilihan oli samping disesuaikan dengan kondisi mesin.
"Kalau dipakai untuk harian, oli mesin yang standar sudah cukup. Kalau saya menyarankan untuk memakai merek Agip, Evalube, kalau engga ya Mesran. Soalnya setiap vespa kadang beda untuk kecocokan olinya, bisa dilihat dari larinya," kata Sedah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.