Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tilang Elektronik Bakal Berlaku di Seluruh Wilayah Jawa Timur

Kompas.com - 14/10/2020, 17:41 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Timur (Jatim) tengah mempersiapkan sistem tilang elektronik alias electronic traffic law enforcement (ETLE) untuk diterapkan secara menyeluruh di wilayahnya.

Sebelumnya, sistem tersebut telah lebih dahulu diterapkan di Surabaya, Jawa Timur. Hasilnya memuaskan, tindakan pelanggar lalu lintas mampu dilakukan secara efektif dan efisien khususnya di titik yang tidak ada petugas.

"Kita masih melihat sarana dan prasarananya. Tilang elektronik masih dipersiapkan dan yang sudah running kemarin Madiun. Lalu, kita juga sudah siapkan di Gresik dan Lamongan," ujar Dirlantas Polda Jatim Kombes Latif Usman dalam keterangan tertulis, Rabu (14/10/2020).

Baca juga: PSBB Transisi, Tilang Elektronik Masih Bergulir di DKI 

Ilustrasi kamera tilang elektronikhttps://ntmcpolri.info/ Ilustrasi kamera tilang elektronik

Adapun sejumlah daerah lainnya masih tengah dilakukan pendalaman studi sembari melihat prilaku pengendaranya masing-masing.

Latif mengungkapkan, sebenarnya rencana menerapkan tilang elektronik di seluruh kabupaten dan kota di Jatim sudah lama dirumuskan. Tapi adanya pandemi virus corona alias Covid-19, realisasinya sempat terkendala.

"Rencananya kita bisa menyeluruh. Memang dalam hal ini, situasi pandemi ini penindakan khususnya terhadap pelanggaran lalu lintas memang agak kita kurangi, kecuali yang mengarah pada penyebab kecelakaan lalu lintas,” katanya.

Baca juga: Ini Alasan Kenapa Mobil Modern Pakai Oli Lebih Encer

 

Suasana ruang Regional Traffic Management Center (RTMC) Ditlantas Polda Jateng.KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA Suasana ruang Regional Traffic Management Center (RTMC) Ditlantas Polda Jateng.

Ia juga menyatakan pihaknya tetap berfokus dalam mengurangi angka kecelakaan di Jatim. Meski angka kecelakaan menurun dari tahun 2019, namun setiap harinya rata-rata ada 22 masyarakat yang menjadi korban kecelakaan.

“Sehingga kita beberapa kegiatan dengan adanya pandemi ini ada beberapa kegiatan yang kita sedikit kurangi. Tapi kita tetap fokus pada kecelakaan lalu lintas dan itu tetap menjadi prioritas,” tandas Latif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau