Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Triumph Bonneville Bobber buat Pemula

Kompas.com - 08/10/2020, 19:01 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

OSHAWA, KOMPAS.com - Patokan motor custom yang keren sangat subjektif. Hal itu berkaitan dengan selera pemilik dan juga sang builder, serta referensi orang yang melihat.

Jika kolaborasinya sesuai akan menjadikan motor yang enak secara estetika. Salah satunya ialah Triumph Bonneville Bobber kreasi Origin8or Cycles, Kanada.

“Pemiliknya termasuk baru naik motor, baru dua tahun pakai Honda Rebel. Tapi dia menginginkan motor klasik,” kata Rob Chappell, punggawa Origin8or Cycles mengutip Bikeexif, Kamis (8/10/2020).

Triumph Bonneville BobberFoto: Bikeexif Triumph Bonneville Bobber

Baca juga: Modifikasi Honda Tiger 1994, Sudah Tak Kelihatan Tiger

Untuk menwujudkannya, Rob memakai basis motor tua. Rangkanya dari Triumph Bonneville 1968 tapi mesinnya pakai T120 650 buatan 1972.

Proses pertama yang dilakukan ialah peremajaan mesin. Rob mengganti piston, katup serta cam baru. Knalpotnya dari Lowbrow Customs, dan memakai sekat internal agar suaranya tidak terlalu bising.

Usai urusan mesin, Rob kemudian memodifikasi sasis belakang jadi hardtail. Membuat panjang keseluruhan motor jadi melar.

Triumph Bonneville BobberFoto: Bikeexif Triumph Bonneville Bobber

Detail pemanis sasis dicat rangka kuning keemasan. Sedangkan tangki dan sepatbor belakang dicat warna abu-abu gunmetal yang ditambahkan bubuk perunggu 'Super Rootbeer' dari Prismatic Powder.

Baca juga: Modifikasi Yamaha SR500 Tracker Vintage

Untuk pelek, Rob telah memilih lingkar depan 19 inci dan 18 inci di belakang besutan Borrani. Rem depan pakai cakram dan rem belakang pakai kaliper dari Suzuki GSX-R750.

Triumph Bonneville BobberFoto: Biikeexif Triumph Bonneville Bobber

Rob mengatakan proses pengerjaan dimulai pada Jenuari 2020. Tapi akhirnya baru dikirim ke pemilik pada September.

"Pada bulan Maret, kami diserang Covid-19. Kebanyakan bisnis tutup, atau hanya buka secara sporadis. Rantai pasokan terpukul dan pada dasarnya terhenti selama tiga bulan penuh. Jadi yang dijanjikan Juni baru dikirim September," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com