Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Salah, Fogging Mobil Tidak Bisa Bunuh Virus

Kompas.com - 05/04/2020, 07:22 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mencegah penyebaran virus corona atau covid-19 wajib dilakukan disetiap tempat yang sering digunakan termasuk di kabin mobil.

Para pemilik mobil rutin membersihkan bagian kabin juga menyemprotkan cairan disinfektan pada bagian-bagian tertentu.

Tidak sedikit pula yang langsung melakukan fogging pada kabin mobil untuk memastikan bahwa setiap panel dan sudut di ruang kemudi aman dari penyebaran virus mematikan tersebut.

Baca juga: Mobil Baru Mandi Air Kembang, Apakah Aman?

Pemilik bengkel spesialis interior Vertue Concept, Edy menjelaskan, bahwa selama ini banyak yang salah persepsi mengenai pengasapan kabin mobil.

Menurutnya, banyak yang beranggapan bahwa fogging tersebut dapat membunuh virus dan mencegah penyebarannya di ruang kabin.

Padahal, anggapan tersebut tidaklah benar mengingat fogging hanyalah untuk mengurangi aktivitas bakteri yang ada di ruang kemudi.

“Jangan salah persepsi, bahwa fogging itu tidak bisa menghilangkan virus yang ada. Tetapi hanya mengurangi aktivitas bakteri di ruang kabin,” katanya kepada Kompas.com, Sabtu (4/4/2020).

Dengan membatasi atau mengurangi aktivitas bakteri tersebut, lanjut Edy, bisa mencegah terjadinya penyebaran virus yang semakin tinggi.

Baca juga: Ganti Ban Mobil Wajib Sepaket dengan Balancing

Fogging itu untuk mengurangi aktivitas bakteri yang bisa menyebabkan penyebaran virus,” ujarnya.

Untuk memastikan jumlah bakteri yang ada di dalam ruang kemudi, Edy juga mempunyai alat untuk menghitungnya.

Sehingga, pemilik mobil bisa mengetahui keberadaan bakteri yang ada di kabin mobilnya sebelum dan sesudah mobil dilakukan pengasapan.

“Kalau menghitung bakteri kita juga mempunyai alatnya, jadi bisa dideteksi bakteri yang ada di ruang kabin,” ucapnya.

Selain, dengan melakukan fogging Edy mengatakan, mencegah penyebaran virus di ruang interior mobil bisa menggunakan sabun bayi batangan.

Baca juga: 3 Alasan Kenapa Jangan Parkir Mobil di Bawah Pohon

Menurut Edy, bahan tersebut sangat aman untuk digunakan baik untuk panel berbahan kulit maupun juga untuk manusia.

“Daripada menggunakan bahan khusus yang dibeli di toko, lebih baik menggunakan sabun bayi batangan. Selain harganya terjangkau, juga mudah didapatkan, dan tentunya aman,” kata Edy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
dear kompas...judul berita anda bisa salah. proses fogging tentu bisa mbunuh virus, tergantung bahan desinfektan yg dipakai. ada banyak desinfektan yg bisa dipakai dg cara fogging utk membunuh virus. nara sumber anda juga kurang kompeten masalah desinfektan


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau